Polemik Dana Hibah, Ini Penjelasan Agupena Flotim

920
Ketua Agupena Flotim, Maksimus Masan Kian dalam sebah kesempatan kegiatan literasi di Kabupaten Flotim.

LARANTUKA,SELATANINDONESIA.COM – Asosiasi Guru Penulis (Agupena) Flores Timur menjelaskan tentang polemik penggunaan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Flores Timur.

Ketua Agupena Flores Timur, Maksimus Masan Kian dalam keterangan tertulisnya yang diterima SelatanIndonesia.com, Kamis (21/5/2020) menyebutkan, pemberitaan seputar dana hibah dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Flores Timur dalam mendukung Kegiatan Agupena Flores Timur belakangan heboh di media sosial.

Sebagian mempersoalkan kelayakan lembaga Agupena Flotim menerima bantuan tersebut. Sementara yang lain dengan lantang, mengatakan Agupena Flotim menerima bantuan tersebut secara berulang dan itu melanggar regulasi terkait pemberian dana hibah.

“Tentang dua hal mengemuka, Agupena Flotim menjawab singkat. Pertama, berkaitan dengan kelayakan, Agupena Flores Timur menerima bantuan tersebut. Tahapan yang dilewati yakni, pengajuan proposal resmi secara lembaga, melewati tahap verifikasi. Sejak 2015 Agupena tidak mendapat bantuan karena tidak memenuhi beberapa syarat diantaranya menurut penjelasan bagian keuangan yakni, Organisasi Agupena belum memiliki pengakuan secara hukum oleh  Kemenkumham, belum berkarya di atas dua tahun dan tidak memiliki nomor rekening organisasi,” jelasnya.

Dijelaskan, syarat ini baru dipenuhi tahun 2018, dan di tahun itu, proposal Agupena Flotim terjawab. “Tentang penggunaan dana hibah bantuan Pemda Tahun 2018, telah dilaporkan lengkap Bulan Desember 2018 di Badan Keuangan Daerah, tanpa adanya perbaikan dokumen,” sebutnya.

Maksimus juga menjelaskan, hal kedua tentang Agupena Flotim menerima bantuan dana hibah secara berulang, berdasarkan opini, isu, atau gosip yang dibangun di medsos, dijelaskan bahwa Agupena Flotim hanya menerima bantuan dana itu pada tahun 2018. “Tahun 2019, dan 2020 tidak ada bantuan dana dari Pemda untuk Agupena Flotim,” jelasnya.

Ia berharap, penjelasannya ini bisa sampai pada mata dan telinga yang menaru dugaan dan curiga. “Sampai di sini dan selanjutnya tidak akan ada lagi jawaban yang kami lakukan di media. Jika person atau lembaga terkait yang membutuhkan jawaban tambahan dengan senang hati ini nomor kontak kami: 081337110709 (Maksimus Masan Kian). Dengan gembira, kami akan menjawab pertanyaan dari teman-teman,” pungkasnya. ***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap