KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – DPD I Partai Golkar Provinsi NTT menggelar rapat dengan aplikasi zoom cloud virtual yang mampu menghubungkan Ketua Demisioner DPD I Partai Golkar Provinsi NTT Emanuel Melkiades Laka Lena dengan pengurusan DPD I Golkar NTT dan seluruh Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten dan Kota se NTT, Senin (6/4/2020).
Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi NTT Emanuel Melkiades Laka Lena yang saat itu sedang berada di Jakarta, dalam rapat itu mendengar langsung laporan aksi nyata yang dilakukan kader Partai Golkar baik eksekutif, legislative dan fungsional di seluruh NTT dalam kerja memerangi covid-19. “Saya ucapkan terimaksih untuk teman-teman yang telah bekerja membantu penaganan gugus tugas Covid-19 di seluruh NTT baik secara bersama sebagai Partai Golkar maupun pribadi di luar Golkar,” katanya.
Dari berbagai laporan yang diterima, serta dengan melihat perkembangan pandemi Covid-19, dalam rapat online itu Partai Golkar NTT memutuskan untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 DPD I Partai Golkar NTT dan juga diperintahkan kepada seluruh Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten dan Kota se NTT untuk membentuk Satgas Penanganan Covid-19 di Kabupaten dan Kota masing-masing.
Laka Lena yang juga Wakil Ketua Komisi IX DPR RI dalam rapat virtual itu menjelaskan, Satgas yang dibentuk Partai Golkar NTT dan seluruh DPD II Kabupaten dan Kota se NTT itu mengemban tiga tugas penting yaitu, membantu pemerintah pada aspek kesehatan, sosial dan ekonomi masyarakat.
“Pada aspek kesehatan, Satgas Penanganan Covid-19 Golkar NTT dan DPD II Golkar Kabupaten dan Kota se NTT membantu membagikan alat pelindung diri untuk pihak-pihak yang tetap bekerja ditengah pandemi Covid-19 seperti tenaga medis, wartawan, polisi dan elemen lain yang harus bekerja meski dalam kondisi wabah Covid-19 semampuh kita,” katanya.
Sedangkan pada aspek sosial, Melky Laka Lena mengatakan, Satgas Penanganan Covid-19 Golkar NTT dan DPD II Golkar Kabupaten dan Kota se NTT akan terus membantu pemerintah dengan cara mendata secara akurat orang-orang atau masyarakat yang benar-benar layak untuk menerima bantuan sosial. “Karena ada program lain selain PKH seperti ada Kartu Pra Kerja, yang bisa membantu banyak orang yang belum mendapat pekerjaan dan juga kelompok masyarakat yang selama ini luput dari program bantaun lain yang terdampak karena Covid-19,” katanya.
Sedangkan tugas ketiga untuk Satgas yang dibentuk itu, kata Melky adalah membantu pemerintah untuk menolong masyarakat dari aspek ekonomi. “Satgas yang kita bentuk di Golkar NTT dan Kabupaten dan Kota bakal membantu mendata masyarakat dan para pelaku UMKM agar dana-dana yang digelontorkan pemerintah untuk masyarakat dan UMKM benar-benar tepat sasaran. Juga termasuk teman-teman Golkar yang punya kemampuan untuk melatih generasi muda agar bisa berwirausaha,” katanya.
Laka Lena mengatakan, segera mungkin akan mengeluarkan semacam surat tugas kepada Satgas Penanangan Covid-19 di DPD I Partai Golkar NTT dan diikuti oleh DPD II Partai Golkar Kabupaten dan Kota se NTT.
“Ini adalah rapat vritual pertama bagi partai politik di NTT, dan Partai Golkar NTT yang pertama kali melakukannya, dan menyepakati keputusan penting yaitu membentuk Satgas Penanganan Covid-19 di Golkar NTT dan segera juga dibentuk Satgas Penanganan Covid-29 untuk DPD II Golkar Kabupaten dan Kota se NTT. Ini wujud gotong royong yang bisa berjalan antara partai Golkar dengan pemerintah dan masyarakat dalam memerangi Covid-19,” ujar Laka Lena. ***Laurens Leba Tukan