GESER UNTUK LANJUT MEMBACA
Daerah Gubernur NTT
Beranda / Gubernur NTT / Melki Laka Lena Menyapa Ngada, Menggenggam Teladan Josef Nae Soi

Melki Laka Lena Menyapa Ngada, Menggenggam Teladan Josef Nae Soi

Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena ketika melakukan kunjungan di Bajawa, Kabupaten Ngada, Rabu (17/9/2025). Foto: Librik Abineno – Iqbal – Idin

Bertemu Guru dan Siswa di Ngada, Gubernur Melki Laka Lena Dorong Perubahan Pendidikan

BAJAWA,SELATANINDONESIA.COM — Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena menegaskan komitmennya mendorong peningkatan kualitas pendidikan di provinsi kepulauan itu. Pesan tersebut ia sampaikan dalam pertemuan bersama para pengawas, kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, serta ketua OSIS SMA/SMK/SLB se-Kabupaten Ngada di SMA Negeri 2 Bajawa, Rabu (17/9/2025).

Dalam dialog, Gubernur Melki menyoroti penurunan kemampuan literasi dan numerasi siswa. “Dulu tamat SD sudah bisa baca tulis dengan baik, tapi sekarang berbeda. Mau sampai kapan kita biarkan model begini terus terjadi?” ujarnya.

Ia meminta para guru lebih tegas dalam mendidik, termasuk memastikan kelayakan siswa untuk naik kelas. “Kalau memang tidak naik kelas, jangan dipaksakan. Kita tidak boleh memanjakan anak-anak. Besok mereka harus bisa kompetitif di banyak hal,” katanya.

Menurut Gubernur Melki, Pemerintah Provinsi NTT kini mengalokasikan Rp 2,3 triliun untuk sektor pendidikan dari total APBD Rp 5 triliun. Anggaran itu, ujarnya, digunakan untuk meningkatkan kapasitas guru, tenaga kependidikan, serta kesejahteraannya.

Melki Laka Lena dari Ledalero: Menyalakan Terang OVOP di Tanah Filsafat

Bupati Ngada Raymundus Bena menyebut kunjungan gubernur sebagai tonggak penting. “Pendidikan ibarat pesawat tercepat yang mampu mengubah suatu wilayah,” ujarnya dalam sambutan.

Selain mendorong kualitas pembelajaran, Gubernur Melki meminta sekolah mulai mengembangkan kewirausahaan berbasis sekolah untuk mendukung kemandirian operasional. Ia juga menyampaikan rencana pembangunan SMK berbasis asrama di 11 kabupaten.

“Ini bukan soal bisa atau tidak bisa, tapi soal kemauan. Kalau mau, pasti bisa,” tegasnya.

Kunjungan Gubernur Melki di Ngada diawali penyambutan hangat di Bandara Soa oleh Bupati Ray Bena, Ketua DPRD Ngada Romilus Juji, dan jajaran Forkopimda. Usai acara, ia menyempatkan diri bersilaturahmi ke kediaman mantan Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, yang disebutnya sebagai sosok teladan dalam pengabdian bagi daerah. Bagi Gubernur NTT, sosok mantan Wakil Gubernur bukan sekadar senior, melainkan guru kehidupan. “Kaka Josef adalah teladan dalam pengabdian dan dedikasi. Beliau memberi contoh bahwa membangun NTT bukan hanya soal jabatan, tapi juga ketulusan hati,” ujar Gubernur Melki.*/Baldus Sae/Laurens Leba Tukan

Melki Laka Lena di Panggung Wisuda UNIPA: Menanam Nilai, Menyemai Masa Depan Flores

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement