LARANTUKA,SELATANINDONESIA.COM – Marcel Bahy, salah satu dari 20 finalis Byarr Indonesia, ajang pencarian minat dan bakat generasi muda Indonesia yang digelar Ikatan Isteri Partai Golkar (IIPG) berasal dari Kabupaten Flores Timur. Ajang bergengsi itu telah berakhir pada malam puncak dengan diselenggaraknnya Grand Final pada tanggal 31 Oktober 2020 lalu dengan menorehkan hasil yang memukau.
Partai Golkar Kabupaten Flores Timur, menunjukan rasa kagum dan bangganya dengan menyambut kepulangan Marcel Bahy langsung di Bandara Gewayan Tanah, Larantuka, Senin (2/11/2020). “Ada dua finalis hingga tingkat Nasional berasal dari NTT yaitu Marcel Bahy dari Flotim yang belum berhasil lolos dan Ella Jelaha dari Manggarai yang lolos sebagai juara terinspiratif. Kami sangat bangga dengan capain kedua peserta ini karena mereka tampil sangat memukau dan membanggakan pada tanggal 31 Oktober kemarin, bahkan Ella mendapat hadiah sepeda motor senilai Rp 30 juta,” sebut Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Flores Timur, Yoseph Sani Betan, ST kepada SelatanIndonesia.com dari Larantukan.
Nani Betan, sapaan akrab Yoseph Sani Betan mengatakan, DPD II Partai Golkar dan IIPG Kabupaten Flores Timur telah selesai melaksanakan program Nasional Partai Golkar ini sebagai momentum tepat untuk melakukan konsolidasi Pemenangan Partai Golkar khsusnya pada sekmen pemilih pemula, kaum milenial.
“Utusan dari Flotim, adik kita Marcel Bahy tadi pagi telah kembali ke Larantuka, Kabupaten Flores Timur setelah selesai melaksanakan audisi di tingkat Nasional. Kami para Pimpinan dan Pengurus DPD II Golkar Flotim, Pengurus IIPG Flotim serta utusan Alumni Byarr Indonesia angkatan Pertama Flotim menjemput Marcel dengan bangga di bandara Gwayan Tanah, dia telah mengharumkan nama Golkar Flotim hingga ke tingkat Nasional,” sebut Nani Betan.
Selaku Ketua DPD II Golkar Flotim, Nani Betan menyampaikan apresiasai dan terimakasih kepada IIPG Pusat, Propinsi NTT, dan Kabupaten Flotim yang telah bekerja keras dan berjuang bersama sehingga mampu memenangkan peserta dari Flotim atas nama Marcel Bahy hingga menjadi salah satu peserta mewakili NTT bersama Ella dari Manggarai, sekaligus masuk dalam 20 besar Nasional.
“Rasa bangga ini karena kerja kita bersama-sama untuk melakukan proses seleksi yang sempurna dalam seluruh tahapan audisi. Tentu prestasi ini menjadi suatu kebanggahan bagi kami dan Marcel karena bisa tampil di momen-moment bergengsi dan berkelas. Bahkan tampil di depan juri berkelas seperti Titi DJ, Aming, dan lainnya serta dengan host para presenter ternama dan dilatih oleh penyanyi-penyani senior seperti Agnes Monika dan lainnya. Inilah kebanggaan kami,” ujar Nani Betan.
Ketua IIPG Kabupaten Flores Timur, Ny. Erni Kein mengaku banggah karena peserta dari Flores Timur bisa tampil di hadapan juri-juri ternama tingkat Nasional bahkan bertaraf Internasional seperti Agnes Monika.
“Kami harap event dan kegiatan ini bisa kembali dilakukan tahun depan dan Flotim bisa menjadi juara. Kami percaya dan yakin bahwa tim kami akan menjadikan prestasi kali ini sebagai momentum untuk evalusai dan memperbaikinya sehingga tahun depan prestasi Flotim lebih meningkat hingga menjadi juara,” ujar Erni Kein.
Ia mengaharpkan, agar tahun depan lebih banyak waktu untuk persiapan dan lebih banyak lagi peserta yang ikut agar lebih meriah dan selektif. “Tentu semakin banyak peserta semakin berkompetitif dan tentu hasilnya semakin sempurna,” katanya.
Marcel Bahy kepada SelatanIndonesia.com mengatakan, ajang bergengsi itu dijadikan sebagai momentum terbaik baginya dalam menekuni dunia tarik suara. “Tak pernah dibayangkan akan tampil di panggung SCTV semewah dan bergengsi ini. Dan dibina oleh pelatih dan tim juri bergensi. Saya bangga sekali atas prestasi ini, terimakasih kepada Partai Golkar yang telah melaksanakan event ini dan membuat saya tampil seperti hari ini. Golkar luar biasa,” ujar Marcel Bahy.
Ia bertekad akan melakukan sosialisasi dan konsolidasi kepada generasi muda untuk memyiapkan diri dan ikut dalam kegiatan Byarr Indonesia tahun depan.
Penata musik dan pengiat seni Flores Timur, Jon Turadolend juga memberikan apresiasi kepada IIPG yang telah menyediakan panggung untuk semua masyarakat khususnya untuk kaula muda yang dapat menyalurkan dan mengembangkan bakatnya melalu Byarr Indonesia.
“Untuk hasilnya saya rasa sangat memuaskan karena dengan persiapan yang sangat singkat Byarr Flotim mampu mengirim satu peserta penyanyi sampai pada tingkat Nasional. Ini suatu kebanggaan yang sangat luar biasa. Meski hanya mencapai 20 besar namun bagi saya dan kawan-kawan selaku pegiat musik, ini adalah sebuah prestasi yang luar biasa yang tidak semua orang bisa dapatkan ilmu yang sangat berharga dari para mentor profesional terkenal seperti Titi DJ, Rosa, Aming, dan lainnya,” ujar Jon Turadokend. ***Laurens Leba Tukan
