Melchias Mekeng Gandeng BI dan BNI Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Ile Lewotolok

178
Aanggota Komisi XI DPR RI Dapil NTT 1 dari Fraksi partai Golkar, Melchias Markus Mekeng menggandeng mitra kerjanya Bank Indonesia dan BNI menyalurkan sembako untuk korban erupsi gunung Ile Lewotolok, Kabupaten Lembata

LEMBATA,SELATANINDONESIA.COM – Erupsi gunung Ile Lewotolok, Kecamatan Ila Ape, Kabupaten Lembata merupakan moment untuk memperkuat nilai gemohing atau gotong royong bagi masyarakat Kabupaten Lembata. Perhatian dan bantuan kasih untuk masyarakat pengungsi Ile Lewotolok berjumlah 8.000an orang, datang dari berbagai pihak.

Aanggota Komisi XI DPR RI Dapil NTT 1 dari Fraksi partai Golkar, Melchias Markus Mekeng menggandeng mitra kerjanya Bank Indonesia dan BNI  menyalurkan sembako untuk korban erupsi gunung Ile Lewotolok. Sebanyak 2.782 jiwa yang berasal dari 17 Desa di Kecamatan Ile Ape dan 9 Desa di Kecamatan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata harus diungsikan ke beberapa titik menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan BPBD Kabupaten Lembata.

Terdapat enam titik pengungsian, yakni di Kantor Bupati lama sebanyak 2.029 jiwa, Aula Ankara 32 jiwa, Kelurahan Lewoleba Tengah 140 jiwa, Tapolangu 228 jiwa, Desa Baopana 15 jiwa dan Kantor Badan Kepegawaian Daerah sebanyak 228 jiwa.

“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban derita Ina, Ama, Kaka, Ari masyarakat Lembata yang mengungsi akibat erupsi Gunung Ile Lewotolok di tengah wabah pandemi Covid-19,” sebut Melchias Mekeng yang dihubungi, Jumat (4/12/2020).

Politisi senior partai Golkar ini mengatakan, jumlah bantuan yang diedarkan pasti tidak cukup menjangkau semua korban, namun diharapkan dapat membantu dan semakin banyak orang dan Lembaga yang terlibat untuk bersama meringankan beban saudra-saudra kita di Lembata.

Paket  sembako yang disalurkan  berupa beras kemasan 10 kg, gula pasir, kopi, teh dan minyak goreng. Paket sembako tersebut mulai dibagikan sejak Selasa 30 November 2020 ke rumah-rumah penduduk di dalam kota Lewoleba yang menampung pengungsi.

“Distribusi paket sembako tahap pertama ini sebanyak 1200 paket  dengan mengandeng relawan-relawan peduli erupsi Gunung Ile Lewotolok dalam kota untuk bersama mendistribusikan kepada korban yang membutuhkan dengan memprioritaskan kepada korban yang mengungsi di rumah-rumah penduduk dan juga dibeberapa tempat penampungan seperti Aula Ankara,” sebut Yongki Warat, Ketua Relawan Mekeng Lembata.

Hadir pada kesempatan itu Kepala BNI Cabang Maumere, Sapta P. Rohi yang menyerahkan bantuan kepada Ketua DPRD Lembata, Petrus Gero didampingi Kalak BPBD Kabupaten Lembata, Petrus Kanisius Payong di Posko Utama. Bantuan BNI itu berupa selimut, kasur, bantal dan sembako.

Ketua DPRD Kabupaten Lembata, Petrus Gero dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan, perhatian dan dukungan dari Bapak Melchias Markus Mekeng dan Keluarga Besar BNI dan BI kepada masyarakat Ile Ape dan Ile Ape Timur yang terdampak erupsi gunung Ile Lewotolok.

“Perhatian dan dukungan ini adalah rasa cinta kepada kami masyarakat Kabupaten Lembata. Selain bantuan kepada pengungsi erupsi gunung Ile Lewotolok,” ujar Petrus Gero.

Selain itu, bantuan juga diberikan kepada Panitia Pembangunan Gedung Gereja Paroki St. Arnoldus Janssen Waikomo sebesar Rp 202.169.300. Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala BNI Cabang Maumere kepada Pastor Paroki P. Yoseph Ola Sabe, SVD. “Semoga bantuan ini bermanfaat bagi umat Paroki Waikomo untuk tersedianya rumah ibadah yang nyaman untuk berdoa. Bantuan ini memang tidak seberapa tetapi minimal menjadi bagian kecil dari batu bata yang menyatukan,” ungkap Sapta.

Hadir pula pada kesempatan di depan Gedung Gereja Paroki Waikomo, Ketua DPRD Lembata Petrus Gero, Kepala KCP BNI Lewoleba Meiners Y. Feoh, Ketua Panitia Pembangunan Paulus Pationa dan koordinator M3 Center Yongki Warat.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap