GESER UNTUK LANJUT MEMBACA
Eksbis Golkar Gubernur NTT
Beranda / Gubernur NTT / Gubernur Melki dan Menteri Maman Sepakat Perkuat Ekosistem UMKM di NTT

Gubernur Melki dan Menteri Maman Sepakat Perkuat Ekosistem UMKM di NTT

Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia Maman Abdurahman dalam acara Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro 2025 di GOR Oepoi Kupang, Rabu (29/10/2025). Foto: Dio Ceunfin

Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro di Kupang jadi momentum kolaborasi pusat dan daerah untuk memperkuat ekonomi rakyat.

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM — Ribuan pengusaha mikro memenuhi Gedung Olahraga (GOR) Flobamora, Kupang, Rabu (29/10/2025) siang. Lantunan musik daerah berpadu dengan deretan stan produk lokal, dari tenun ikat hingga olahan pangan khas Nusa Tenggara Timur. Di tengah semarak itu, Gubernur Nusa Tenggara Timur Emanuel Melkiades Laka Lena dan Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia Maman Abdurahman membuka Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro 2025.

Festival bertema “Legal, Terlindungi, dan Berdaya” ini dihadiri lebih dari 1.000 pelaku UMKM dari seluruh kabupaten dan kota di NTT. Mereka terlibat dalam rangkaian pendampingan, pelatihan, serta pameran produk unggulan. Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM, Riza Damanik, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan mendorong pelaku usaha agar semakin produktif dan memiliki kepastian hukum.

“Dengan legalitas usaha, akses pembiayaan dan fasilitas pemerintah akan lebih mudah. Kami ingin UMKM memiliki ketenangan dalam berusaha,” kata Riza.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki Laka Lena menyampaikan apresiasi kepada Kementerian UMKM yang telah memilih Kupang sebagai tuan rumah. Ia menilai festival ini menjadi momentum penting untuk memperkuat ekosistem usaha mikro di NTT yang selama ini menjadi penyangga utama ekonomi daerah.

Restu Baru untuk NTT: Melki Laka Lena dan HIPMI Menyalakan Api Wirausaha Muda

“UMKM adalah motor penggerak, penjaga, dan pemutar ekonomi NTT. Kegiatan ini menunjukkan kekuatan ekonomi rakyat yang sesungguhnya,” ujar Gubernur Melki.

Menurut Gubernur Melki, delapan puluh UMKM terpilih yang hadir dalam pameran hanyalah sebagian kecil dari ribuan pejuang ekonomi rakyat yang tersebar hingga pelosok desa. Karena itu, ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan sektor swasta untuk menciptakan kebijakan yang berpihak pada pelaku usaha mikro.

“Dengan kolaborasi yang kuat, keberpihakan negara terhadap UMKM di NTT bisa diwujudkan secara konkret,” tegasnya.

Menteri UMKM RI, Maman Abdurahman, menegaskan bahwa festival ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memberi kemudahan, perlindungan, dan akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro.

“Kami ingin memastikan seluruh pengusaha UMKM mendapatkan kemudahan perizinan seperti PIRT, sertifikasi halal, dan SNI. Perlindungan hukum adalah fondasi penting bagi keberlanjutan usaha,” ujar Menteri Maman.

Gubernur Melki Kukuhkan Satgas Pengawasan Internal “Ayo Bangun NTT”

Menteri Mamana juga mengumumkan bahwa mulai tahun 2026, Bank NTT akan menjadi mitra strategis pemerintah pusat dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di wilayah NTT. Langkah ini diharapkan mempermudah pelaku UMKM memperoleh akses modal usaha yang lebih cepat dan murah.

Selain itu, Maman memberi apresiasi terhadap program NTT Mart yang digagas Pemerintah Provinsi NTT di bawah kepemimpinan Gubernur Melki Laka Lena. Program ini dinilai sebagai terobosan dalam memperluas pasar dan distribusi produk lokal.

“NTT Mart adalah ide cerdas yang menghubungkan produk unggulan daerah dengan pasar modern. Kementerian akan terus mendukung langkah inovatif ini,” ucapnya.

Usai membuka kegiatan, Menteri Maman menyempatkan diri meninjau stan-stan NTT Mart dan berbincang dengan sejumlah pengusaha UMKM. Di antara aroma kopi, anyaman lontar, dan pameran kain tenun, terlihat semangat baru tumbuh di wajah para pengusaha UMKM yang kini kian yakin menatap masa depan usahanya.*/Baldus Sae – Milka/Laurens Leba Tukan

Dari Hutan Bambu Komodo, Gubernur Melki Menyemai Ekonomi yang Pulih Bersama Alam

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement