GESER UNTUK LANJUT MEMBACA
Gubernur NTT Kesehatan
Beranda / Kesehatan / Gubernur Melki dan FOHG Australia: Harapan Baru Pasien Kanker di NTT

Gubernur Melki dan FOHG Australia: Harapan Baru Pasien Kanker di NTT

Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena ketika bersama para pakar kesehatan dari Flinders Overseas Health Group (FOHG) Australia di ruang kerja Gubernur NTT, Kamis (28/8/2025). Foto: Dio

Harapan pasien kanker di NTT agar bisa mendapat perawatan lebih baik kian dekat. Pemerintah Provinsi NTT melalui Gubernur Melki Laka Lena menggandeng FOHG Australia untuk memperkuat layanan kanker dan perawatan paliatif di RSUD Prof. DR. W.Z. Johannes Kupang.

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Suasana ruang kerja Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, Kamis (28/8/2025) terasa lebih hangat dari biasanya. Bukan hanya karena sapaan ramah sang gubernur, tetapi juga hadirnya sejumlah pakar kesehatan dari Flinders Overseas Health Group (FOHG) Australia.

Di hadapan Gubernur Melki, para dokter spesialis dan tenaga kesehatan FOHG memaparkan komitmen mereka: mendukung pengembangan layanan onkologi dan perawatan paliatif di RSUD Prof. DR. W.Z. Johannes Kupang. “Misi FOHG adalah mendukung peningkatan kapasitas pelayanan dan mentoring di RSUD Prof. DR. W.Z. Johannes, khususnya di bidang onkologi,” kata Dr. Gillian Marshman.

Prof. Christos Karapetis, salah satu anggota tim, menambahkan bahwa kerja sama yang sudah berjalan lebih dari sepuluh tahun ini telah membawa peningkatan nyata. “Fasilitas rumah sakit, layanan radioterapi, serta edukasi kesadaran masyarakat adalah fokus utama kami. Dukungan pemerintah akan sangat penting,” ujarnya.

Direktur RSUD Prof. DR. W.Z. Johannes, dr. Stefanus Dhe Soka, turut mendampingi dalam pertemuan ini. Ia menegaskan bahwa kerja sama lintas negara semacam ini menjadi modal besar bagi rumah sakit rujukan utama di NTT untuk menghadapi kasus kanker yang terus meningkat.

Dari Peluh Umat, Berdirilah Rumah Bunda Selalu Menolong di Kambajawa

Gubernur Melki tak lupa memberi apresiasi. “Saya menyampaikan terima kasih kepada FOHG Australia atas dukungan yang telah diberikan selama lebih dari 10 tahun. Kerja sama ini sangat berarti, khususnya dalam mendukung pelayanan kesehatan di RSUD Prof. DR. W.Z. Johannes Kupang,” tuturnya.

Ia berharap kolaborasi ini terus diperkuat, sejalan dengan perkembangan teknologi kesehatan. Bahkan, Gubernur Melki menekankan pentingnya menjadikan pengalaman Kupang sebagai model bagi kabupaten lain di NTT. “Sebagaimana arahan Menteri Kesehatan, penyiapan dokter spesialis melalui university base dan hospitality base akan dimulai tahun 2026. Akan semakin baik jika mendapat dukungan FOHG Australia,” kata Gubernur menutup pertemuan.

Kerja sama yang berawal dari jejaring solidaritas internasional kini tumbuh menjadi salah satu pilar penting dalam peningkatan layanan kesehatan di NTT. Di balik meja perundingan dan kerja sama lintas negara, sesungguhnya ada wajah-wajah pasien yang menanti. Bagi mereka, setiap peningkatan layanan adalah harapan untuk hidup lebih panjang dan lebih bermakna. Gubernur Melki Laka Lena percaya, dukungan FOHG Australia bukan sekadar program kesehatan, melainkan wujud solidaritas bagi ribuan pasien kanker di NTT yang mendambakan kesempatan kedua.*/Radit/Laurens Leba Tukan

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement