TAMBOLAKA,SELATANINDONESIA.COM – Anggota Komisi IX DPR RI, Ratu Ngadu Bonnu Wulla, ST meminta masyarakat Wee Wulla di Kecamatan Wewewa Selatan untuk mendukung percepatan penurunan stunting yang sedang diusahakan secara nasional untuk dieleiminasi karena mengancam generasi emas Bangsa Indonesia.
Ratu Wulla mengatakan itu saat bersama mitra kerjanya BKKBN NTT dalam gelaran hari kedua sosialisasi percepatan penurunan stunting wilayah khusus di Desa Wee Wula, Kecamatan Wewewa Selatan, Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT, Rabu (25/10/2023).
Politisi NasDem dari Pulau Sumba ini meminta komitmen nyata masyarakat Wee Wulla dengan memastikan perhatian terhadap persiapan kehamilan dan ibu menyusui juga anak balita dalam keluarga.
Ratu menyebut bahwa komisi IX DPR RI sangat mendukung upaya mengeliminir stunting menuju generasi emas 2045. “Salah satu bentuk dukungan komisi IX DPR RI adalah dengan adanya kegiatan kampanye hari itu di desa Wee Wulla,” ujarnya.
Tidak hanya materi dari Komisi IX DPR RI. Dwi Indra Astuti SP.Si dari BKKBN NTT oleh melalui sosialisasi hari itu mengingatkan akan bahaya stunting yang saat ini sangat tinggi dan kasusnya banyak terjadi di NTT. Ia mengatakan, stunting bukan hanya persoalan pendek atau tidak tinggi namun stunting lebih pada kondisi kurangnya gizi pada anak yang menyebabkan selain mengalami kondisi anak-anak secara fisik pertumbuhannya terganggu. “Namun juga secara kognisi atau tingkat kecerdasan menjadi terganggu sehingga anak-anak menjadi tidak cerdas itu menjadi ancaman bagi bangsa kedepannya,” sebut Dwi Indra Astuti.
Pantauan media ini, kegaiatan tersebut diikuti oleh ratusan masyarakat di desa Wee Wulla dan masyarkat desa sekitar di Wewewa Selatan yang hadir memadati lokasi kegiatan hari itu.*/)Ger
Editor: Laurens Leba Tukan