KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Kabupaten Sumba Tengah tidak pernah sepih dari penghargaan baik tingkat Provinsi NTT maupun tingkat Nasional. Kabupaten yang kini dipimpin oleh Bupati Paulus S. K. Limu dan Wakilnya Daniel Landa kembali mengukir prestasi tingkat Provinsi NTT.
Kali ini dua desa di Sumba Tengah yaitu Desa Tanamodu Kecamatan Katikutana Selatan dan Desa Anajiaka dari Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat menggemparkan panggung kehoramatan TM PKK Provinsi NTT. Desa Tanamodu meraih juara 2 tingkat Provinsi NTT dalam Lomba Pelaksanaan Tertib Administrasi PKK. Sedangkan Desa Anajiaka meraih juara 3 tingkat Provinsi NTT Lomba Pelaksanaan Video Pendek Kampanye Kesehatan.
Acara pengumuman dan penobatan juara lomba itu berlangsung pada Rapat Koordinasi (Rakor) TP PKK NTT Tahun 2023, di Aula Rumah Jabatan Gubernur NTT, Jumat (9/6/2023).
Ketua TP PKK Desa Tanamodu, Ny. Juliani Warata kepada SelatanIndonesia.com usai menerima penghargaan mengatakan, sebelumnya, pada tahun 2022, TP PKK Desa Tana Modu meraih Juara 1 Lomba Tertib Administrasi tingkat Kecamatan Katikutana Selatan. “Juga kami menjadi juara 1 Lomba Tertib Administrasi terbaik tingkat Kabupaten Sumba Tengah. Sehingga tahun 2023 kami mewakili Sumba Tengah mengikuti Lomba Tertib Administrasi di Tingkat Propinsi NTT. Dan, TP PKK Desa Tanamodu meraih juara 2 di Tingkat Provinsi NTT,” sebutnya.
Menurut isteri dari Kepala Desa Tanamodu Ferdinan Umbu Kawaungu ini bahwa capaian tersebut merupakan sejarah pertama TP PKK Desa Tanamodu Kecamatan Katikutana Selatan bisa meraih juara 2 tingkat Provinsi NTT. Ini hasil yang sangat membanggakan,” ujrnya penuh rasa bangga.
Ia menyebut, capaian hasil dan prestasi tersebut merupakan kerja sama TP PKK Desa Tana Modu, TP PKK Kecamatan Katikutana Selatan dan TP PKK Kabupaten Sumba Tengah. “Teristimewa Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Sumba Tengah Mama Theresia L. Bora dan Ibu Wakil Ketua Mama Adriana A. Buli bersama timnya yang selalu memberkan kami dukungan, motivasi dan memberikan kami ide-ide kreatif untuk terus berkarya dalam menertibkan Administrasi kami. Juara 2 tertib Administrasi ini sungguh kami sangat bersyukur dan bangga dengan prestasi ini,” sebutnya.
Juliani Warata memaknai prestasi yang diraih ini adalah sesuatu yang sangat bebat dan membanggakan Desa Tanamodu, membanggakan Kecamatan Katikutana Selatan dan mengharumkan nama Kabupaten Sumba Tengah.
“Atas nama TP PKK dan perangkat Desa Tanamodu dan seluruh masyarakat Desa Tanamodu mengucapkan limpah terima kasih untuk Bapak Bupati Sumba Tengah dan Bapak Wakil Bupati sekaligus sebagai Pembina TP PKK Tingkat Kabupaten Sumba Tengah atas motivasi dan dukungannya,” ujarnya.
“Juga Mama Ketua dan Mama Wakil TP PKK Sumba Tengah yang selama ini memberikan dukungan dan memotivasi bagi kami agar terus berkarya dan terus berinovasi untuk membangun keluarga sejahtera, aman pangan dan sandang.Terimakasih juga untuk Bapak Camat Katikutana Selatan Marthen Umbu Bewa sekaligus sebagai pembina PKK Kecamatan. Dan terima kasih juga untuk ibu ketua dan wakil ketua bersama anggota TP PKK Kecamatan Katikutana Selatan atas doa dan dukungannya sehingga hari ini Desa Tanamodu boleh meraih juara 2 di Tingkat Provinsi NTT,” katanya.
Dia juga berterima kasih kepada Kepala Desa Tanamodu Ferdinan Umbu Kawaungu sekaligus pembina TP PKK Desa Tanamodu bersama perangkatnya dan seluruh masyarakat yang sudah mengambil bagian dalam setiap kegiatan TP PKK Desa Tanamodu. “Semua pihak yang selama ini bekerja tulus dan tanpa pamrih membantu mengambil bagian dalam berbagai kegiatan TP PKK Tanamodu sehingga kita meraih juara dari Kecamaan, Kabupaten sampai tingkat Provinsi NTT. Semua atas semangat kerja yang tinggi,” pungkasnya.
Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi ketika berbicara dalam pembukaan Rakor dimaksud menyampaikan, Rakor ini merupakan kegiatan terakhir karena masa kepemimpinannya bersama Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat berakhir pada 5 September 2023.
Ia berharap, apa yang telah dilakukan saat ini dilanjutkan pemimpin berikutnya. “Pada tahun 2018 Viktor-Jos memimpin NTT, angka stunting berada pada angka 38,7 persen dan saat ini sudah turun menjadi 15,7 persen. “Kita berharap angka stunting bisa turun menjadi 12 persen pada akhir masa jabatan kami,” kata Nae Soi dilansir dari florespos.com.
Peraih Juara Lomba
Berikut peraih juara yang diperlombakan sebagai berikut, Desa Lambakara, Kecamatan Pahunga Lodu, Sumba Timur (juara I). Desa Tana Modu, Kecamatan Katikutana Selatan, Sumba Tengah (juara II). Desa Tuawolo, Kecamatan Adonara Timur, Flotim (juara III).
Kelurahan Danga, Kecamatan Aesesa, Nagekeo (juara IV). Kelurahan Maliti, Kota Waikabubak, Sumba Barat (juara V). Desa Ekin, Kecamatan Lamaknen Selatan, Belu (juara VI).
Juara lomba pola asuh anak dan remaja (PAAR) dengan penuh cinta dan kasih sayang sebagai berikut, Desa Redontena, Kecamatan Kelubagolit, Flotim (juara I), Desa Raja, Kecamatan Boawae, Nagekeo (juara II), Desa Kambajawa, Kecamatan Waingapu, Sumba Timur (juara III).
Desa Kamanasa, Kecamatan Malaka Tengah, Malaka (juara IV), Desa Golo Kondeng, Kecamatan Sano Nggoang, Manggarai Barat (juara V), Desa Tematana, Kecamatan Loli, Sumba Barat (juara VI).
Juara lomba usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K), Kelurahan Mbongawani, Kecamatan Ende Selatan, Ende (juara I), Desa Usapinonot, Kecamatan Insana Barat, Timor Tengah Utara (juara II), Desa Watu Pangal, Kecamatan Sano Nggoang, Manggarai Barat (juara III).
Desa Redontena, Kecamatan Kelubagolit, Flotim (juara IV), Desa Tenga Tiba, Kecamatan Aesesa Selatan, Nagekeo (juara V), Kelurahan Hambala, Kecamatan Kota Waingapu, Sumba Timur (juara VI).
Juara lomba amalkan dan kukuhkan halaman asri teratur indah dan nyaman, Desa Tuawolo, Kecamatan Adonara Timur, Flotim (juara I), Desa Rigi, Kecamatan Boawae, Nagekeo (juara II), Desa Persiapan Nggalu, Kecamatan Pahunga Lodu, Sumba Timur (juara III).
Desa Nabe, Kecamatan Maukaro, Ende (juara IV), Desa Manunain B, Kecamatan Insana, Timor Tengah Utara (juara V), Desa Baliloku, Kecamatan Wanukaka, Sumba Barat (juara VI).
Juara lomba video pendek kampanye kesehatan, Desa Tuawolo, Kecamatan Adonara Timur, Flotim (juara I), Desa Udiworowatu, Kecamatan Keo Tengah, Nagekeo (juara II), Desa Anajiaka, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, Sumba Tengah (juara III).
Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat (juara IV), Desa Harekakae, Kecamatan Malaka Tengah, Malaka (juara V), dan Desa Kesetnana, Kecamatan Mollo Selatan, Timor Tengah Selatan (juara VI). Desa dan kelurahan peraih juara lomba ini diberikan hadiah dalam bentuk uang dan sertifikat.***Laurens Leba Tukan
