KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Program Presiden RI Joko Widodo melalui Kementrian Pertanian di Sumba Tengah yaitu Food Estate atau lumbungan pangan Nasional menorehkan kisah sukses. Masyarakat petani kini mengalami peningkatan produktifitas pertanian khsusunya padi dan jagung hingga dua kali lipat.
Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat terus memberikan dukungan terhadap upaya cerdas yang dilakukan para petani yang dipimpin langsung Bupati Sumba Tengah, Paulus S. K. Limu. Ia bahkan meminta Bupati Paulus agar pada musim tanam 2022-2023, bersama masyarakat meningkatkan lagi lahan garapan Food Estate yang semula 10 ribu Ha menjadi 14 ribu Ha.
Gubernur Laiskodat mengatakan itu ketika menerima kunjungan Bupati Sumba Tengah, Paulus S. K. Limu di ruang kerjanya, Kamis (18/8/2022). Atas permintaan itu, Bupati Paulus menyatakan kesanggupannya untuk bersama petani Sumba Tengah memperluas lahan garapan Food Estate.
“Bapak Gubernur memberi target kepada kami agar di musim tanam 2022-2023, lahan yang digarap untuk Food Estate diperluas menjadi 14 Ribu Ha. Dan itu kami sanggup lakukan,” sebut Bupati Paulus kepada SelatanIndonesia.com.
Ia mengaku optimis untuk mencapai target dimaksud lantaran didukung oleh ketersediaan alsintan yang memadai. “Selain dukungan alsintan, kami juga pnya ketersediaan benih sangat memadai dan peranan PPL sudah sangat teruji dua tahun terakhir ini untuk menyukseskan Food estate,” ujar Bupati paulus.
Tidak hanya itu, para kelompok tani juga punya semangat kerja yang luar biasa. “Dan tidak kalah pentingnya adalah kita sebagai pemimpin termasuk teman-teman saya pimpinan OPD dan para Camat dan Kepala Desa ters memberikan motivasi dan keteladanan,” katanya.
Selain terus mengembangkan Food Estate, Bupati Paulus juga melaporkan kepada Gubernur Laiskodat bahwa di Sumba Tengah sudah berjalan program pengembangan tanaman hortikultura per desa 1 Ha. “Masing-masing aparat desa 1 are. Juga para penerima program Rumah Mandiri yang saat ini mencapai 4.252 unit rumah menanam hortikultura masing-masing 1 are di halaman rumah,” ujarnya.
Kepada Gubernur Laiskodat, Bupati Paulus juga melaporkan bahwa ia bersama masyarakat telah menyiapkan lahan seluas 5 Ha untuk penanaman bawang di Sumba Tengah. “Dan, Bapak Gubernur bersedia untuk hadir ketika bawang di area seluas 5 ha itu dipanen,” sebut Bupati Paulus.***Laurens Leba Tukan