Melky Mekeng “Jahit Nadi” yang Putus di Flotim Lewat Inpres Sebesar Rp 79 M

930
Kiri: Wakil Ketua Umum DPP Golkar yang juga Anggota Komisi XI DPR RI Melchias Markus Mekeng. Kanan Atas: Wasekjen DPP Golkar Herman Hayong dan Ketua DPD II Golkar Kabupaten Flotim, Yosep Sani Betan di Senayan, Jakarta. Foto: Dok.Nani Betan

JAKARTA,SELATANINDONESIA.COM – Perhatian dan dukungan terhadap pembangunan di Kabupaten Flores Timur kian gencar dilakukan oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng. Anggota Komisi XI DPR RI dari Dapil NTT 1 itu kembali memperjuangkan dana Inpres untuk pembangunan ruas jalan di Adonara, Solor dan Flores Timur daratan. Jalur jalan yang bakal dibiayai oleh dana tersebut merupakan nadi perekonomian masyarakat yang tersebar di tiga pulau.

Total anggaran yang tengah diperjuangkan untuk membangun tiga ruas jalan di tiga pulau di Kabupaten Flores Timur tahun 2023 sebesar Rp 79.600.000.000

“Indikasi ruas jalan yang dapat anggaran dari dana Inpres, saya masih harus berjuang lagi di Departemen Keuangan agar anggarannya disiapkan. Termasuk ruas jalan di daerah Kolaka, Tanjung Bunga,” sebut Anggota Komisi XI DPR RI, Melchias Markus Mekeng kepada SelatanIndonesia.com, Jumat (14/4/2023).

Politisi senior Partai Golkar itu merincikan, tiga ruas jalan yang bakal diperjuangkan anggarannya itu diantaranya:

  1. Ruas Pandai-Demondai-Danibao di Pulau Adonara sebesar Rp. 28.400.000.000
  2. Ruas Ritaebang-Tanahlein-Lamaole di Pulua Solor sebesar Rp. 21.200.000.000
  3. Ruas Simpang Seduku-Kawalelo-Likotudeng-Lamika di Flotim daratan sebesar Rp. 30.000.000.000

Terpisah, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Flores Timur, Yosep sani Betan yang dihubungi mengatakan, Golkar secara hirarki berkomitmen untuk memperjuangkan kebutuhan infrastruktur jalan dan jembatan melalui jalur komisisi anggota Fraksi yang terintegrasi dari Pusat hingga daerah.

Ketua DPRD Flotim periode 2014-2019 ini mengatakan, dengan kondisi kemampuan keuangan daerah yang sangat terbatas dan ketergantungan akan fiskal pusat yang tinggi maka dituntut terobosan- terobosan yang baru untuk memperjuangkan anggaran dari pusat untuk membangun daerah lewat APBN. “Inilah yang selalu konsisten dilakukan oleh Partai Golkar dalam diri Pak Mechias Markus Mekeng. Kali ini atas perjuangannya Flotim kembali diperjuangkan dan mengawal danah atas usulan  Pemerintah Flotim melalui Pak Penjabat Bupati Doris Alexander Rihi sebesar Rp 138,4 miliar,” sebut Nani Betan.

Dijelaskan Nani Betan, saat ini atas perjuangan Melchias Markus Mekeng sudah terindikasi 3 paket ruas jalan senilai Rp 79,6 miliar yang mendapat anggran dari dana Inpres. “Tentu ini masih harus diberjuangkan lanjut oleh Pak Mekemg di Departemen Keuangan agar anggaran bisa disiapkan dan teralisasi,” katanya.

Ia menambahkan, sisa dari paket lainnya yang telah diusulkan oleh Penjabat Bupati Flotim akan diperjuangkan di tahun 2024 senilai Rp 58.8 M. “Kita doakan dan memberi dukungan.agar perjuangan lanjutan tersebut dapat terwujud. Kita patut berterimakasih kepada Pemerintah daerah Flotim lewat Pak Doris Rihi yang begitu pekah dan cepat merespon seluruh peluang secara cepat lewat penyediaan dokumen pendukung,” ujar Nani Betan.

Ia menambahkan, Perubahan UU tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah saat ini yang cukup sulit memberi ruang kepada Pemerintah Daerah memgatur APBDnya adalah kendala yang sarius dihadapi saat ini. “Oleh karena itu terobosan seluruh jaringan Partai Politik di daerah harus digerakan secara maksimal untuk mencari peluang anggran dari pusat. Dan saat ini secara rutin dan maksimal dilkukan Partai Golkar dalam diri Pak Melky Mekeng,” sebut Nani Betan. ***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap