KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Pengurus Provinsi (Pengprov) NTT Esports Indonesia (ESI) menggelar turnamen memperlombakan lima game untuk merebut Pila Gubernur NTT Season 2. Total hadiah yang diperebutkan mencapai Rp 80 juta.
Ketua Panitia, Maria Jenny Claudyanti Johandra Besin kepada SelatanIndonesia.com, Jumat (5/11/2021) menjelaskan, lima Pertandingan yang dilombakan itu diantaranya Lokapala dengan jadwal Kualifikasi tanggal 5-9 Desember 2021 dan Final pada 12 Desember 2021. “Total hadiah sebesar Rp 5.000.000, ditambah Medali, Piala dan Piagam. Untuk informasi lengkap tentang Lokapala hubungi PIC +62812-3927-035 atas nama Emaus,” sebutnya.
Pertandingan kedua adalah PES dengan jadwal Kualifikasi dan final pada 15 Desember 2021, dengan total hadiah : Rp15.000.000, ditambah Medali, Piala, Piagam dan Piala Bergilir. “Jadwal lengkap dan kualifikasinya bisa hubungi PIC Olland di nomor +62852-5332-3623,” katanya.
Game ketiga, kata Jenny adalah Free Fire dengan jadwal Kualifikasi pada 5-9 Desember 2021, dan Final akan berlangsung pada 13 Desember 2021. Total Hadiah untuk FF sebesar Rp 20.000.000, ditambah Medali, Piala, Piagam dan Piala Bergilir dengan Kontak PIC adalah Red di nomor +62812-3975-6018.
“Game keempat adalah Mobile Legend dengan jadwal kualifikasi 5-9 Desember 2021 dan Final pada 12 Desember 2021, dengan Total Hadiah Rp 20.000.000, Plus Medali, Piala, Piagam dan Piala bergilir. Informasi lengkap melalui Kontak PIC Andy nomor +62812-3879-4836,” sebutnya.
Jenny menambahkan, game kelima adalah PUBG dengan jadwal kualifikasi 5-9 Desember 2021, dan Pertandingan Final pada 14 Desember 2021. “Total Hadiah untuk PBUG sebesar Rp 20.000.000, ditambah Medali, Piala, Piagam dan Piala bergilir. Sedangkan Kontak PIC atas nama Arul di nomor kontak +62 822-3644-7746,” jelasnya.
Ia mengajak para gamers muda milenial untuk mendaftar melalui platform @garudaku.esi.
Ketua Harian ESI NTT, Tony Angtariksa Dima menyebutkan, salah satu industri yang berhasil lahir dari pesatnya perkembangan teknologi dewasa ini adalah olahraga dan ekosistem esports. Generasi muda milenial yang memiliki semangat berpotensi untuk memungkinkan lahirnya atlet-atlet profesional di olahraga Esports.
Ia mengatakan, menyambut semangat generasi muda tersebut, Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) lahir dengan Ketua Umum Jenderal Polisi Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si. dan Wakil Ketua Umum Komjen. Pol. Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H., M.Hum hadir menjadi organisasi olahraga esports yang diakui secara sah oleh Pemerintah Indonesia berdasarkan SK Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI ) No. 67 Tahun 2021.
“Kita harapkan dapat mampu membawa generasi muda untuk lebih semangat lagi di dunia baru yang bisa mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia. Khusus di NTT, atas dukungan dan support dari Bapak Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat, ESI NTT telah mengadakan Tournament Gubernur Cup Season 1 di tahun 2020. Dan saat ini ESI NTT akan mengadakan Gubernur Cup Season 2,” sebut Tony Dima.
Disebutkan Tony, Pengurus ESI NTT sangat membutuhkan dukungan berbagai pihak untuk menyukseskan penyelenggaraan kegiatan ini. “Esports semakin dilirik dan diakui sebagai salah satu cabang olahraga di dunia Internasional. Terbukti, pada kejuaraan olahraga besar seperti Asian Games 2018, Esports menjadi salah satu cabang olahraga eksibisi. Selanjutnya pada SEA Games 2019, Esports menjadi salah satu cabang olahraga dengan medali. Saat ini Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menyatakan bahwa Esports secara resmi menjadi cabang olahraga prestasi. Serta pada tahun 2019 dibentuk Pengurus Besar Esports Indonesia,” katanya.***Laurens Leba Tukan