LEMBATA,SELATANINDONESIA.COM – Empat bocah dan satu pemuda di Desa Waienga, Kecamatan Lebatukan, Kabupaten Lembata yang dikabarkan hilang pada Minggu (29/11/2020) pagi berhasil ditemukan warga Desa Lamalela, Senin 30/11/2020) sore.
Keempat bocah dan satu pemuda malang tersebut berhasil ditemukan warga desa Lamalela pada sebuah pondok yang letaknya di lokasi perkebunan milik salah seorang warga desa Lamalela, kecamatan Lebatukan.
“Kurang lebih pukul 13.35 WITA warga Lamalela umumkan bahwa mereka sudah berhasil ditemukan di pondok perkebunan seorang warga desa,” sebut Kepala Desa Waienga, Bernadus Belia via sambungan telepon, Senin (30/11/2020) sore.
Untuk diketahui, pihak kecamatan bersama Polsek Lebatukan dan tenaga medis sedang dikerahkan menuju lokasi penemuan. Selanjutnya, mereka akan diperiksa secara medis sebelum dievakuasi ke ibu kota kabupaten untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
Hilangnya kelima anak tersebut diduga kuat karena takut, lantaran bunyi dentuman erupsi Ile Lewotolok yang mengguncang kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur terdengar sangat kuat hingga ke kecamatan Lebatukan dan wilayah lain seperti ke pulau Adonara. Para korban yang sempat hilang itu adalah, Pius Kosmas Aprinaldi (12 tahun, kelas II SD), Matias Bala (8 tahun, kelas II SD) Bernardus Boli (12), Sesilia Date (8), Philipus Basa (24 tahun, difabel). *)Teddi Lagamaking
Editor: Laurens Leba Tukan