KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Tahapan suksesi kepemimpinan di tubuh Partai Golkar Nusa Tenggara Timur memasuki fase penting. Steering Committee (SC) Musyawarah Daerah (Musda) XI Golkar NTT resmi membuka pendaftaran bakal calon Ketua DPD I untuk periode mendatang. Pendaftaran berlangsung singkat, hanya dua hari, sejak 5 Desember pukul 10.00 WITA hingga ditutup Sabtu (6/12/2025) malam pukul 22.00 WITA.
Di Sekretariat Panitia Musda, yang berlokasi di Kantor DPD Golkar NTT, aktivitas tampak meningkat sejak pagi. Beberapa kader mendatangi kantor untuk mengambil formulir pendaftaran, sementara panitia menyiapkan verifikasi berlapis bagi setiap calon.
Ketua SC Musda XI, Ans Takalapeta, menyatakan bahwa pendaftaran ini merupakan bagian dari tahapan resmi menjelang Musda 2025, yang akan menentukan arah kepemimpinan dan konsolidasi partai di provinsi tersebut.
“Kami mengimbau seluruh kader yang memenuhi syarat untuk memanfaatkan kesempatan pendaftaran ini. Proses penjaringan dilakukan secara terbuka dan sesuai mekanisme organisasi,” ujar Takalapeta.
Menurut dia, panitia menetapkan sejumlah persyaratan bagi kandidat ketua. Selain harus menjadi anggota aktif minimal lima tahun dan memiliki pendidikan S1, calon diwajibkan memiliki rekam jejak prestasi, dedikasi, loyalitas, disiplin, dan tidak tercela. Mereka juga wajib lulus pendidikan kader Golkar, memiliki pengalaman kepengurusan minimal satu periode, serta memperoleh dukungan sedikitnya 30 persen dari pemegang suara.
Calon yang belum memenuhi syarat tertentu masih dapat mendaftar, namun harus mendapatkan persetujuan Ketua Umum DPP Partai Golkar.
Usai penutupan pendaftaran, SC akan melakukan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual untuk memastikan kelayakan setiap calon. Hasil verifikasi tersebut akan menjadi dasar penetapan daftar calon yang berhak maju pada Musda XI.
Takalapeta berharap seluruh proses berjalan tertib dan memperoleh dukungan penuh dari kader Golkar di seluruh NTT. “Kami berterima kasih atas partisipasi aktif kader. Semoga Musda ini menjadi momentum memperkuat konsolidasi organisasi hingga tingkat akar rumput,” ujarnya.*/ab/llt



Komentar