KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Kabupaten Sumba Barat kini masuk dalam zona merah pandemi Covid-19, menyusul empat warganya terkonfirmasi positi Covid-19. Sebelumnya, wilayah Sumba Barat masih tercatata sebagai kabupaten dengan zona hijau karena belum ada satupun ditemukan kasus positif Covid-19.
“Betul ada empat orang yang positif Covid-19 di Sumba Barat,” ujar Bupati Sumba Barat, Agustinus Niga Dapawole yang dikonfirmasi SelatanIndonesia.com, Minggu (28/6/2020). Meski demikian, Bupati Niga meminta masyarakat untuk jangan panik dan terus mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker, selalu mencuci tangan degan sabun di air mengalir, juga menghindari dan menciptakan kerumunan.
Dikatakan Bupati Niga, empat orang yang dinyatakan positif itu mulai hari ini diisolasi di RSUD Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat. “Mulai hari ini empat orang yang positif kita isolasi di RSUD Waikabubak,” katanya.
Bupati Niga mengatakan, kebanyak para pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sumba Barat itu memiliki Riwayat perjalanan dari Malaysia. “Mereka diketahui positif Covid-19 setelah dilakukan pemeriksaan sampel swab dengan metode PCR pada Sabu 27 Juni 2020,” ujar Bupati Niga.
Ia merincikan para pasien itu diantaranya, Y.L. (lahir, 13/12/1987), alamat Tebara, Kota Waikabubak Sumba Barat. Tanggal Swab (25/6/2020) dengan riwayat kontak, perjalanan Malaysia-Jakarta-Kupang, dan dilakukan rapid test pada 18/6/2020 hasil Non Reaktif.
Pasien lainnya adalah F. L. L. (lahir, 19/2/2018/umur 2 tahun 4 bulan), beralamat Tebara, Kota Waikabubak, Sumba Barat, Tanggal Swab (25/6/2020), anak dari Yakobus Lalo dengan riwayat kontak paparan merupakan perjalanan, Malaysia-Jakarta-Kupang dan dilakukan Rapid test pada tanggal 18/6/2020 dengan hasil Non Reaktif.
Paien berikutnya adalah M.B. (lahir, 16/3/1989/umur 31 tahun), beralamat di Tebara, Kota Waikabubak, Sumba Barat. Tanggal Swab 24 dan 25 Juni 2020. Dengan riwayat kontak, Perjalanan Malaysia-Jakarta-Kupang. Rapid test tanggal (18/6/2020) hasil Non Reaktif.
Pasien lainnya J.M.R.D (lahir, 15/6/1999/umur 21 tahun), alamat di Uburaya, RT 003 RW 001, Woli, Kabupaten Sumba Barat. Tanggal Swab 24 dan 25 Juni 2020. Ia memiliki riwayat perjalanan dari Salatiga-Jawa Tengah pasa tanggal 12/6/2020.
Dengan bertambahnya empat orang di Sumba Barat hari ini maka, jumlah kasus Covid-19 di seluruh NTT mencapai 118 kasus yang tersebar di 12 Kabupaten. Dari 118 kasus, yang sembuh sebanyak 81 orang dan meninggal dunia 1 orang. Daerah yang terpapar Covid-19 di NTT yaitu Kota Kupang, Timor Tengah Selatan, Rote Ndao, Flores Timur, Sikka, Ende, Nagekeo, Manggarai, Manggarai Barat, Sumba Timur, Sumba Barat Daya, Sumba Barat.***Laurens Leba Tukan