KEFAMENANU,SELATANINDONESIA.COM – Bentangan alam di Napan, sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, menjadi lokasi pilihan mahasiswa semester VI Porgram Studi (Prodi) Biologi Universitas Timor (Unimor).
Mereka melakukan praktek adaptasi dan mitigasi lahan kering guna memenuhi tugas mata kuliah yang diasuh Dosen Made Santiari.
Kepada SelatanIndonesia.com di Kefamenanu, Ibu Kota Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Agustina Du’a Nona salah satu mahasiswi mengatakan, dalam kegiat ini hal yang dilakukan ialah melakukan aksi penghijauan dengan jumlah mahasiswa sebanyak 30 orang.
“Kegiatan ini selain sebagai bentuk pemenuhan tugas mata kuliah, ini juga menjadi bentuk kecintaan kami terhadap alam sekitar. Karena alam adalah sarana kasih dan juga sarana kehidupan,” sebut Agustina Du’a Nona, Sabtu (3/6/2023).
Ia menjelaskan, sarana kasih yang dimaksud yakni sebagai bentuk relasi intim antara manusia dan alam sebagai wujud ciptaan yang sama. Selain itu sebagai bentuk kehidupan, oleh karena alam memberikan air, energi dan juga udara.
Agustina Gamelia Ka’auni selaku Ketua Tingkat (Keting) menyampaikan Terima kasih kepada dosen pengamsuh mata kuliah karena sudah memberika kesempatan bagi mereka untuk mengabdi terhadap masyarakat sebagai wujud kasih terhadap sesama dan alam.
“Terima kasih pula kami sampaikan kepada Pemerintah Desa Napan yang sudah bersedia menerima kami untuk giat kami ini,” kata Agustina.*/)Koka Masa
Editor: Laurens Leba Tukan
