Pesona Lakekun, Desa Binaan Bank NTT di Malaka yang Punya Kolam Pemancingan

169
Salah satu Juri Festival Desa Binaan Bank NTT, Dr. James Adam ketika meninjau lokasi kolam pemancingan air tawar di Desa Lakekun Barat, Kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka, Rabu (16/11/2022). Foto: Dokumen Humas Bank NTT

BETUN,SELATANINDONESIA.COM – Desa Lakekun dan Baineno telah dinobatkan menjadi dua dari sekian desa di Kabupaten Malaka sebagai peserta Festival Desa Binaan dan Festival PAD Tahun 2022 oleh Bank NTT.

Ajang bergengsi untuk menilai kemajuan sector ekonomi di 115 Desa oleh Bank NTT itu kini memasuki tahapan penjurian. Termasuk pada dua desa di kabupaten Malaka itu. Rabu (16/11/2022, Dr James Adam, juri dari kalangan akademisi didampingi Kristoforus Seda dari Divisi Kredit Kantor Pusat Bank NTT bersama tim kredit dari Bank NTT Cabang Betun, berkunjung ke Desa Lakekun Barat, Kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka.

Desa ini memiliki  potensi unggulan wisata kolam pemancingan ikan air tawar dan hasil pertanian padi dengan luas 520 Ha lahan basah. Bumdes Desa Lakekun Barat sangat aktif mengelola 2 Ha sawah dan kolam pemancingan ikan air tawar.

Setibanya disana, juri diterima kepala desa, Luan Martinus dan perangkat desa. Saat itu sang Kades menyampaikan bahwa Kolam pemancingan ikan air tawar sebagai icon baru atau potensi baru yang ada di Lakekukan Barat, dan kolam ini sudah siap dibuka untuk umum.

Menariknya, mereka sudah ada tawaran dari beberapa rumah makan yang siap membeli ikan air tawar hasil produksi mereka. Rencananya, setiap tamu yang nasuk ke sana dan menggunakan kendaraan, retribusi parkirnya serta karcis masuknya menggunakan kanal pembayaran Bank NTT. Karena itu, pemerintah desa setempat meminta perhatian Pemda untuk memperhatikan akses jalan masuk ke lokasi, yang juga merupakan lokasi pengangkutan hasil pertanian seluas 520 Ha.

Lokasi pemancingan ikan sangat strategis yaitu di pinggir jalan Trans Malaka – Atambua, dan menurut juri, ini adalah modal menjadi utama. “Tinggal bagaimana desa mempromosikan potensi desa agar masyarakat bisa mengetahui kolam pemancingan ikan air tawar di desa ini,”tegas James. Kepala desa juga disarankan berdiskusi dengan camat dan bupati untuk menghadirkan event yaitu lomba memancing ikan air tawar sehingga Desa dan Bumdes bisa mendapatkan keuntungan dari event tersebut.*/)TimHumas

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap