Sumba Timur menjadi tuan rumah Kejurda Drag Bike perdana tahun 2025. Ajang balap ini tak hanya soal adu cepat, tapi juga soal arah baru bagi gairah otomotif dan anak muda di Nusa Tenggara Timur.
WAINGAPU,SELATANINDONESIA.COM – Hujan ringan baru saja mengguyur lintasan aspal di Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur, Senin sore (9/6/2025). Di lahan itu, sejumlah panitia sibuk merapikan garis start dan pagar pembatas. Ketua Panitia Drag Bike, Umbu Aryad, tampak meninjau langsung kesiapan arena. “Pada prinsipnya, persiapan sudah matang. Ini yang perdana di tahun 2025, dan kami kirim undangan sampai ke Timore Leste,” kata Anggota Fraksi Golkar DPRD Sumba Timur ini.
Ajang bertajuk “Drag Bike Gubernur NTT, Bupati Sumba Timur, dan Dr. Umbu Rudi Kabunang Cup” ini akan digelar pada 28-29 Juni 2025. Lomba yang masuk dalam agenda Kejuaraan Daerah (Kejurda) ini menjadi yang pertama tahun ini dan dirancang sebagai titik mula rangkaian balap motor di NTT.
Tak hanya pembalap dari Pulau Sumba, peserta dari Timor, Flores, NTB, bahkan dari luar negeri seperti Timor Leste, dikabarkan siap hadir. Nama-nama besar juga diundang. “Adif Koko, pembalap nasional, juga kami undang,” ujar Umbu Aryad.
Menurutnya, Sumba Timur menjadi satu-satunya daerah di NTT yang memiliki arena drag bike permanen. “Kita ingin memotivasi anak-anak muda. Ini bukan sekadar balap motor, tapi bentuk pembinaan minat dan bakat mereka.”
Ajang ini akan digelar dalam tiga ronde: putaran pertama di Sumba Timur, kedua di Rote Ndao, dan ketiga di Kupang. Para juara akan disiapkan untuk tampil di Kejuaraan Nasional 2026.
Alle Rupiasa, pimpinan lomba, menyebut persiapan teknis telah mencapai 50 persen. “Animo peserta luar biasa, bukan hanya dari NTT, tapi juga dari luar, termasuk Tiles (Timor Leste).”
Dukungan penuh datang dari tokoh otomotif nasional asal Sumba, Dr. Umbu Rudi Kabunang, Direktur Hukum IMI Pusat sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi Golkar. Saat ditemui di lokasi, Umbu Rudi menekankan pentingnya panggung ini bagi regenerasi pembalap NTT.
“Kita melihat hampir semua kabupaten di NTT punya talenta muda. Ini momentum untuk dorong mereka ke tingkat nasional. Tahun depan, Kejurnas jadi target,” ujarnya.
Umbu Rudi menyebut sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan IMI akan terus diperkuat. “Ini Gubernur Cup, Bupati Cup, dan DPR RI Cup. Semua elemen mendukung. Ke depan, kita dorong lebih banyak event roda dua dan empat. Motor trail juga bisa kita kembangkan.”
Ia menyebutkan bahwa ajang ini bukan hanya untuk mencari juara semata, melainkan juga membuka peluang bagi munculnya talenta baru dari NTT. “Bukan hanya Umbu Gillberth saja yang bisa juara nasional drifting. Kita ingin ada Umbu-Umbu baru dari NTT yang bisa tampil di kancah nasional.”*/laurens leba tukan
