UPANG,SELATANINDONESIA.COM – Johan Oematan anggota Fraksi Golkar DPRD Provinsi NTT untuk kedua kalinya berbagai ilmu kepemimpinan dengan manajemen dan tenaga Kesehatan (nakes) di RS St. Carolus Borromeus (RSCB) Kota Kupang. Beragam pengetahuan tentang kepemimpinan dan layanan kepada Masyarakat yang menggunakan fasilitas Kesehatan itu disampaikan dengan lugas oleh Johan Oematan.
Direktris RSCB, dr. Ariyanti Yusnita mengaku kagum dengan paparan yang disampaikan Johan Oematan. “Ini kali kedua kami mengundang Pak Johan Oematan. Kami khususnya rekan-rekan karyawan ingin menimbah ilmu bagaimana sih memimpin yang benar, karena mereka inikan para kepala unit, kepala jaga, ketua komite, ketua tim dan lainnya butuh pengetahuan tentang skill leadership, karena banyak yang belum berpengalaman,” sebut dr. Ariyanti kepada SelatanIndonesia.com, Selasa (18/6/2024).
Tidak hanya itu, dr. Ariyanti juga menyebut, Johan Oematan berbicara banyak soal service excellent dan kemampuan menangani keluhan. “Itu menjadi satu skill yang sangat penting di Rumah Sakit. Jadi kita bekali teman-teman dengan pengetahuan itu. Kami bersyukur, karena Pak Johan Oematan yang kami tahu sering membawakan materi – materi leadership, service excellent. Dan kami senang sekali dengan tawaran itu dan pak Johan bersedia. Bahkan pada waktu itu pak Johan tidak meminta bayaran sama sekali. Jadi benar-benar beliau memberikan secara free,” ujar dr. Ariyanti.
Ia bertekad ingin menghadirkan RSCB yang bisa memberikan pelayanan prima baik kepada pasien pelanggan, keluarga pasien bahkan kepada rekan kerja. “Yang disampaikan Pak Johan Oematan tadi bahwa pelanggan kita bukan hanya pelanggan eksternal tapi juga pelanggan internal itu juga harus menerima service excellent kita,” ujarnya.
Disebutkan dr. Ariyanti, pada sesi berikutnya pihaknya akan mengadakan pelatihan itu secara rutin dua bulan sekali. “Tujuan kita adalah melengkapi leader-leader di unit, komite tim, dan juga kepala jaga sebagai kaki dan tangan manajemen yang punya skil yang bagus di dalam memberikan pelayanan prima maupun dalam memimpin teman-temannya di unit,” sebutnya.
Johan Oematan dalam paparanya dihadapan puluhan nakes dan manajemen RSCB menyebut, kepemimpinan adalah proses. Dan, kepemimpinan berkembang setiap hari bukan terjadi dalam satu hari. “Ukuran sejati dari kepemimpinan adalah pengaruh. Semain besar pengaruh seorang pemimpin maka semakin kuat kepemimpiannya,” sebut Johan Oematan.
Politisi Golkar yang terpilih dua periode dari dapil NTT 2 yang meliputi Kabupaten Kupang, Rote Ndao dan sabu Raiju aini mengatakan, kepemimpinan adalah visi. Dan visi memberikan arah serta kepercayaan diri kepada para anggota tim. Ia juga menyebut pemimpin adalah penyalur harapan. “Kita butuh instrument kepemimpinan yaitu tetap konsisten, berkomunikasilah dengan jelas dan jaga kesopanan,” sebutnya.
Ia juga membeberkan soal kompetensi kepemimpinan yaitu tetap meningkatkan diri, lanjutkan pekerjaan sampai tuntas dengan keunggulan, capailah hasil lebih dari yang diharapkan dan berikan sinpirasi kepada orang lain. “Pemimpin juga harus mengembangkan orang lain dengan menghargai anggota tim, menambahkan nilai bagi anggota tim, dan membuat diri mereka jauh lebih berharga,” sebutnya. ***Laurens Leba Tukan