Sembilan Kabupaten di NTT Terdampak Bencana, Pemprov Nilai Penjabat Bupati Flotim Paling Responsif

345
Penjabat Bupati Flotim, Doris Alexander Rihi ketika meninjau sejumlah fasilitas umum yang terdampak cuaca ekstrem di wilayah itu sejak sepekan terakhir. Foto: ProkopimFlotim

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Nusa Tenggara Timur berdampak serius pada Sembilan Kabupaten. Kesembilan Kabupaten itu diantaranya Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Belu, Rote Ndao, Alor, Lembata, Flores Timur, Sikka, dan Manggarai. Yang paling terdampak adalah Kabupaten Kupang, Flores Timur dan Sikka.

Meski demikian, para Kepala Daerah di tiga Kabupaten tersebut dinilai oleh Pemerintah Provinsi NTT melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTT sebagai Kepala Daerah yang paling sigap dan responsif. Penilaian itu disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD NTT, Ambrosius Kodo kepada SelatanIndonesia.com, Jumat (6/1/2023).

Disebutkan Ambrosius, pemerintah Provinsi NTT melihat Kepala Daerah yang sangat responsif dalam penanganan bencana saat ini salah satunya adalah Penjabat Bupati Flotim, Doris Alexander Rihi. “Kami melihat Pak Penjabat Bupati Flotim itu sangat gesit dan cekatan dalam penanggulangan bencana di daerah. Beliau turun ke lapangan dan koordinasi dengan masyarakat dan pemerintah Provinsi NTT untuk upaya penanggulangan darurat. Kami sangat mengapresiasi sikap sigap dan responsive seperti itu,” sebut Ambrosius.

Menurutnya, Penjabat Bupati Flotim, Doris Alexander Rihi selalu berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi NTT melalui BPBD NTT untuk melakukan upaya penanggulangan bencana. “Saya kira kalau semua Bupati seperti ini maka sangat membantu kita. Saya berharap Kepala Daerah lain di NTT harus gesit dalam melakukan langkah penanggulangan bencana,” katanya.

Disebutkan Ambrosius, kolaborasi baik dari seluruh Kepala Daerah di NTT sangat diharapkan untuk mengambil langkah cepat dalam penanggulangan bencana. “Kolaborasi dari seluruh Kepala Daerah kami sangat butuhkan, karena pemerintah provinsi NTT mengurus 22 Kabupaten/Kota se-NTT jadi perlu dukungan dari seluruh Kepala Daerah,” katanya.

Doris Rihi Tinjau Pura Agung, Biara, Klinik Kesehatan dan Masjid Postoh yang Terdampak Bencana

Mengakhiri tahun 2022 dan mengawali 2023, Flores Timur dilanda angin kencang yang disertai hujan hingga beberapa hari. Dampak kerusakan yang ditimbulkan pun melanda berbagai fasilitas umum dan rumah warga.

Penjabat Bupati Flores Timur, Drs. Doris Alexander Rihi, M.Si sejak hari pertama masuk kerja di tahun 2023, telah menunjukan perhatiannya dengan mengunjungi beberapa fasilitas umum dan pemerintahan serta rumah warga yang terdampak angin kencang yang disertai hujan.

Setelah sehari sebelumnya, (04/01/2023) melakukan kunjungan ke sejumlah pemimpin umat Katolik dan Kristen di kota Larantuka guna berbagi damai Natal dan Tahun Baru 2023, mengapresiasi koordinasi dan kerjasama yang terbangun selama ini serta melihat secara dekat dampak angin kencang disertai hujan yang melanda sebagian wilayah Flores Timur beberapa hari ini, maka pada Kamis (05/01/2023) masih dalam tujuan yang sama, Pj. Bupati didampingi Plt. Sekda dan sejumlah Pimpinan OPD kembali mengunjungi komunitas-komunitas biarawan Katolik, unit pelayanan kesehatan, komunitas umat Hindu di Weri dan umat Muslim di Masjid Al Shammad Postoh.

Diawali dengan mengunjungi komunitas umat Hindu di Pura Agung Weri Larantuka, Pj. Bupati memanfaatkan momentum ini untuk mengucapkan selamat kepada umat Hindu yang baru saja merayakan Hari Raya Galungan sebagai peringatan kemenangan (dharma) atas kejahatan.

Di Pura Agung Weri ini, Pj. Bupati diterima oleh Ketua PHDI, I Nyoman Astika, Pemangku/Pendeta, I Made Budana, Ketua Pembangunan, I Gusti Lanang Swardana, Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHADI) dan umat Hindu lainnya. Pj. Bupati mengungkapkan bahwa kehadirannya saat ini adalah perwujudan kehadiran pemerintah yang wajib melindungi, mendukung dan merangkul semua komponen bangsa yang ada di Flores Timur. Pendeta I Made Budana, pun mengapresiasi kehadiran Pj. Bupati di Pura Agung Weri ini sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam mendukung dan menghimpun seluruh komponen bangsa dalam pembangunan. Made Buana juga berharap dukungan, kehadiran dan kerjasama bersama pemerintah ini terus terjaga dan ditunjukan dengan baik pada waktu-waktu mendatang.

Dari Pura Agung Weri, Pj. Bupati kemudian mendatangi Komunitas Susteran Hamba-Hamba Maria (Siervas de Maria) di Weri, dan diterima oleh Sr. Velisitas, Sr. Camerlinda dan beberapa rekan biarawan lainnya. Kepada Pj. Bupati, Sr. Velisitas mengungkapkan bahwa keberadaan biara komunitas biarawan di Larantuka ini merupakan yang pertama di Indonesia dan sebagian biarawan di sini berasal dari berbagai negara, di antaranya Peru, Polandia dan Puerto Riko. Pj. Bupati pun mengapresiasi kehadiran komunitas biarawan ini dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Di Pusat La Mennais Weri, Pj. Bupati diterima oleh Br. Miguel Angel Viellace, biarawan berkebangsaan Spanyol yang bekerja di sini. La Mennais merupakan komunitas biara yang berfokus pada pelayanan dalam bentuk pelatihan melalui kursus komputer, menjahit, Bahasa Inggris dan perbengkelan. Selain itu, komunitas ini juga bergerak di bidang pendidikan dengan membuka SDK La Mennais.

Didampingi Br. Angel, Pj. Bupati kemudian meninjau ruangan-ruangan yang dimanfaatkan sebagai tempat pelatihan, aula dan SDK La Mennais yang saat ini memiliki 275 siswa dan 24 guru. Pj. Bupati pun mengapresiasi kehadiran para biarawan Le Mennais yang telah hadir dan mengambil bagian dalam pendidikan dan menyediakan berbagai pelatihan untuk masyarakat Flores Timur.

Pada kunjungan selanjutnya di Biara Susteran Maria Hamba Allah, Pj. Bupati diterima oleh Sr. Krita yang menjelaskan bahwa komunitas biarawan ini memberikan pelayanan berupa fasilitas panti asuhan yang saat ini menampung 200-an anak yang berasal dari Flores Timur, dan dikelola oleh 4 biarawan.

Di Klinik Pratama St. Theresia Tabali Larantuka yang dimiliki dan dikelola oleh Kongregasi Putri Reinha Rosari (PRR) Larantuka, didampingi oleh Sr. Maria Fatima dan para nakes yang bekerja di klinik tersebut, Pj. Bupati meninjau semua ruangan di klinik ini. Ketika menemukan adanya pohon kelapa yang tumbang dan menimpa rumah para karyawan, Pj. Bupati pun menginstrusikan Tim Tagana yang dipimpin oleh Kadis Sosial, Anselmus Yohanes Maryanto, S.Sos untuk menebang kelapa tersebut.

Sr. Fatimah juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pj. Bupati karena secara cepat dan tanggap telah menangani dampak angin kencang dan hujan hingga tuntas. Kepada Pj. Bupati, Sr. Fatimah berharap dukungan pemerintah melalui penempatan tenaga dokter di Klinik Pratama St. Theresia Tabali.

Di Biara Pusat Susteran PRR Larantuka, didampingi Pemimpin Umum, Sr. Maria Gratiana, PRR, Doris Rihi meninjau lokasi biara dan Kapela Uskup Mgr. Gabriel Manek, SVD yang menyimpan peti jasad Uskup Manek. Selanjutnya di Kongregasi Servae Spiritus Sancut (SSPS) Balela Larantuka, didampingi Sr. Ermelinda, SSPS dan Sr. Petra, SSPS, Pj. Bupati meninjau beberapa ruangan di kompleks Biara SPPS serta melihat situasi sekolah paska angin kencang dan hujan.

Masjid Ash-Shamad Postoh menjadi tujuan akhir yang dikunjungi oleh Doris RIhi. Diterima oleh Imam Masjid Ustad Kahar, H. Syarir Gunawan dan para Jemaah, Pj. Bupati pun menyampaikan rasa gembiranya karena dapat diijinkan berada di dalam masjid ini. “Saya datang sekaligus menyampaikan terima kasih karena umat Muslim Flores Timur terus menunjukkan kebersamaannya dalam membangun Flores Timur, sekaligus berharap bersama-sama kita terus menjaga ketertiban dan ketentraman, karena kita semua adalah bersaudara,” sebutnya.

Terkait gejolak keamanan yang melibatkan warga kelurahan Ekasapta dan Amagarapati pada Minggu (01/01/2022) yang lalu, Doris Rihi menegaskan harapannya bahwa kejadian itu harus menjadi kejadian terakhir terjadi. “Saya manfaatkan waktu ini, untuk mari saling mengingatkan kepada orang tua, kakak-adik; agar terus menjaga dan menjalin persaudaran di antara kita. Terima kasih kepada semua orang tua dan mohon doa untuk membangun Flores Timur,” harapnya.

Imam Masjid Postoh, Ustad Kahar, mengapresiasi kehadiran Pj. Bupati di Masjid Ash Samad ini sambil berharap dukungan pemerintah dapat terus diwujudkan terutama dalam penyediaan beberapa fasilitas pengajian.

Turut hadir dalam kegiatan kunjungan ini; Plt. Sekda, Drs. Petrus Pedo Maran, M.Si, Kadis Kominfo, Heronimus lamawuran / Herry, S.Sos, Kasat Pol PP, Agustinus Ola Sabon, S.Sos., M.A.P., Kabag Prokompim, Yohanes Ibi Hurint, S.Sos., M.Si dan Kabag Umum, Oktavianus Lawa Taka, SE.*)/ProkopimFlotim/Laurens Leba Tukan

Berikut Rekapan Data Terdampak Bencana Cuaca Ekstrem di Flotim:

Data Korban Bencana Angin Kencang di Flores Timur, Juat 6 Januari 2023

Center Align Buttons in Bootstrap