Presiden Belum Pasti Hadiri Pembukaan Pesparani Nasional di Kupang

217
Presiden RI Joko Widodo berbusana adat Bajawa, Kabupaten Ngada. Foto:Istimewa

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Presiden Ri Joko Widodo belum bisa dipastikan untuk menghadiri acara pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik II yang digelar dijadwalan besok, Jumat (28/10/2022) di Stadion Oepoi Kupang, Nusa Tenggara Timur.

“Saya tunggu saja kepastian dari istana, kalau besok pagi mengatakan bahwa Bapak Presiden datang, maka kita siap untuk menerima. Tetapi renacan semula, Bapak Presiden akan hadir. Bapak Jokowi ini kadang mendadak-mendadak begitu. Datang mendadak, tidak datang juga mendadadak. Tetapi kita berharap agar Bapak Presiden bisa datang ke Nusa Tenggara Timur,” sebut Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi ketika menggelar konfrensi pers bersama panitia Pesparani Nasional II di Stadion Oepoi Kupang, Kamis (27/10/2022) malam.

Wagub Nae Soi mengatakan, sebanyak 500 personil polisi akan siap mengamankan jalannya Pesparani di Kota Kupang yang dimulai sejak besok 28 Oktober hingga 31 Oktober 2022. “Tadi pagi kami masih bersama dengan Bapak Kapolda NTT di sini untuk saling berkoordinasi,” ujar Wagub Nae Soi.

Tentang jumlah Uskup yang hadir dalam misa pembukaan Pesparani, Wagub Nae Soi menyampaikan harapan bahwa semua Uskup di Indonesia bisa hadir. “Kami di NTT harus berterima kasih kepada Bapak Kardinal yang seharusnya mengikuti pertemuan seluruh Uskup se Asia di Bangkok, namun beliau dari Bangkok langsung ke Kupang. Ini luar biasa. Kami berterima kasih untuk Kardinal,” sebut Wagub Nae Soi.

Hadir saat itu, Kardinal Ignasius Suharyo yang akan memimpin Misa Pembukaan Pesparani Nasional II, Ketua Umum Ketua Umum Lembaga Pembinaan Pengembangan Pesparani Katolik Nasional (LP3KN) Prof. Adrianus Meliala, Ketua LP3KD NTT Frans Salem, Ketua Panitia Pesparani Nasional II H. Djmaludin Ahmad, dan Penjabat Walikota KUpang, George M. Hadjoh.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap