JAKARTA,SELATANINDONESIA.COM – Penjabat Bupati Flores Timur, Drs. Alexander Rihi sedang memperjuangkan sejumlah ageda vital di jajaran Kementrian Koperasi Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) RI untuk didaratkan di Flotim.
Salah satu yang urgen adalah revitalisasi koperasi di Kabupaten Flotim beserta asset-asetnya. Juga memperjuangkan dukungan untuk DAK (Dana Alokasi Khusus) fisik terkait Pembangunan PLUT (Pusat Layanan Umum Terpadu) untuk Kabupaten Flotim, termasuk pembangunan pasar rakyat.
“Juga kita sedang berjuang untuk mendapatkan dukungan Kemenkop untuk bantuan UKM berupa hibah wirausaha pemula. Dan, dukungan terkait hibah UKM yang berdampak bencana seroja beberapa waktu lalu,” sebut Penjabat Bupati Flotim Doris Alexander Rihi didampingi Kepala BP4D Flotim Nia Korebima usai bertemu jajaran Kemenkop UKM RI di Jakarta, Senin (25/7/2022).
Tidak hanya itu, Doris Rihi juga memperjuangkan dukungan Kemenkop UKM terkait mesin pemecah biji mente untuk kelompok koperasi mente .
Terkait sejumlah agenda penting tersebut, Doris Rihi yang diterima oleh Deputi Bidang Perkoperasian, Ahmad Zabadi, SH, MM dan sejumlah Asisten Deputi pada Kemenkop UKM itu menyebut, jajaran Kemenkop UKM merespons baik semua usulan.
“Akan ada dukungan bagi keluarga korban bencana seroja yang memiliki usaha. Dukunagn tersebut dalam bentuk hibah UKM pada tahun 2023 untuk kurang lebih 200 Kepala Keluarga,” sebut Doris Rihi.
Selain itu, sudah ada komitmen dari jajaran Kemenkop UKM untuk Pembangunan Rumah Produksi Bersama di tempat usaha pada tahun 2024. “Akan ada Pendampingan Revitalisasi Koperasi yang sudah tidak aktif. Dan, pendampingan pengembangan koperasi, fokus pada koperasi usaha pengolahan ikan dan koperasi usaha pengolahan mente,” jelasnya.
Selain itu, tentang pembangunan PLUT akan menjadi pertimbangan untuk dibangun di Flotim apabila persyaratan tenaga instruktur terpenuhi.***Laurens Leba Tukan
