Isteri Bupati Sumba Timur Bagi Sembako di H-1 Pilkada

963
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumba Timur, Ny. Kahiyani Mbilijora ketika membagi sembako untuk warga masyarakat lima RT di Kelurahan Prailiu Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, Selasa (8/12/2020)

WAINGAPU,SELATANINDONESIA.COM – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumba Timur, Ny. Kahiyani Mbilijora Selasa (8/12/2020) membagi sembako untuk warga masyarakat lima RT di Kelurahan Prailiu Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur. 

Bantuan itu diberikan kepada masyarakat sehari sebelum hari pencoblosan Pilkada Kabupaten Sumba Timur. Bantuan berupa telur ayam, minyak goreng, kopi dan gula pasir dibagikan langsung oleh isteri Bupati Sumba Timur dan anggota Tim PKK bertempat di RT 13, Kelurahan Prailiu, Kecamatan Kambera. Warga penerima bantuan itu dari lima RT diantaranya RT 6, RT 13, RT 16, RT 27, dan RT 28, Kelurahan Prailiu.

Sejumlah warga di sekitar lokasi mengaku protes dengan bantuan yang diberikan karena nama mereka tidak masuk dalam daftar penerima bantuan. Bahkan sejumlah warga dari Kampung Raja Prailiu mendatangi Kantor Lurah Prailiu untuk mempertanyakan bantuan yang diberikan tidak sesuai sasaran. 

“Bantuan ini diberikan kepada masyarakat dengan pilih-pilih orang. Kenapa hanya orang tertentu saja yang terima,” sebut salah satu warga Kampung Raja Prailiu yang tidak mau namanya disebut. 

Ketua Panwaslu Kabupaten Sumba Timur, Anwar Engga yang dikonfirmasi mengaku, Panwaslu tidak mengetahui adanya kegiatan bagi-bagi sembako oleh isteri Bupati Sumba Timur. “Diharapkan agar kegiatan seperti itu tidak boleh dilakukan dimasa tenang menuju Pilkada. Jika bantuan itu diberikan oleh tim kampanye pasangan calon maka melanggar ketentuan dan regulasi Pemilukada,” sebut Anwar melalui pesan WhatsApp.

Ketua TP PKK Kabupaten Sumba Timur, Ny. Kahiyani Mbilijora yang dikonfirmasi menjelaskan, bantuan tersebut baru diberikan lantaran dana yang dialokasikan untuk belanja sembako itu baru terealisasi. “Pembagian itu dilakukan Tim PKK karena mepet waktu. Dua hari lalu dana kami baru cair sehingga kemarin baru kami belanja, sehingga hari ini baru dibagikan,” ujarnya melalui saluran telpon.

Sekretaris TP PKK Kabupaten Sumba Timur, Ny. Nela Suban yang menghubungi SelatanIndonesia.com menjelaskan, pembagian sembako di Kelurahan Prailiu itu berdasarkan surat dari TP PKK Provinsi NTT tentang penyaluran dana bantuan Covid-19 kepada masyarakat yang seharusnya sudah dilakukan dan dilaporkan kegiatan tersebut pada Rapat 7 Desember 2020 di Kupang.

Karena kami terlambat untuk buka rekening PKK, sehingga dana PKK baru cair kemarin siang, dan kami langsung belanja bantuan sesuai dengan Juknis yang ada dan diserahkan kepada sasaran di Kecamatan yang sudah kami hubungi,” sebut Nela Sabon dalam pesan WhatsApp. ***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap