WAINGAPU,SELATANINDONESIA.COM – Sosok pemimpin besar Sumba, khususnya Sumba Timur, Alm. Umbu Mehang Kunda selalu dikenang warga Sumba Raya entah sampai kapan. Pemimpin berkharisma dengan jaringan politik menembus sekat nasional itu kini mucul kembali pada diri Umbu Lili Pekuwali.
“Saya melihat sosok almarhum Umbu Mehang Kunda (UMK) kini ada pada Umbu Lili Pekuwali (ULP). Kita yakin, ULP bakal bisa melanjutkan program dari UMK untuk membuat Sumba Timur lebih baik,” sebut Ketua DPD Partai Golkar Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena ketika acara konsolidasi bersama para milenial dan pendukung paket ULP-YHW, sandi politik untuk menyebut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumba Timur, Umbu Lili Pekuwali-Yohanes Hiwa Wunu di Sekretariat DPD Partai Golkar Sumba Timur, Minggu (29/11/2020).
Melki Laka Lena mengatakan, kepemimpinan Alm. Umbu Mehang Kunda terwariskan dalam diri Umbu Lili Pekuwali. “Kita yakin bahwa jika ULP yang menjadi pemenang dalam Pilkada 9 Desember 2020 mendatang maka Sumba Timur akan lebih baik dan lebih maju, karena ULP dengan kepemimpinan yang teduh dan rendah hati dan berpengalaman serta didukung oleh jaringan politik yang kuat hingga tangkat Nasional,” sebut Melki Laka Lena.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ini menyebutkan, penetapan terhadap ULP sebagai calon bupati Sumba Timur diputuskan oleh DPP Partai Golkar tanpa melalui mekanisme baku yaitu survey lantaran keberhasilan ULP memimpin Golkar Sumba Timur pada masa transisi dengan perolehan suara yang spektakuler pada pemilu legislatif 2019 silam.
“DPP Partai Golkar sudah melihat prestasi politik ULP sebagai Ketua Golkar Sumba Timur menjelang Pileg 2019 dan berhasil memboyong delapan kursi di DPRD Sumba Timur. Jika didukung masyarakat Sumba Timur menjadi Bupati maka, kepemimpinan ULP sudah terbukti. Apalagi tokoh- tokoh di Sumba Timur sudah bergabung dengan paket ULP-YHW, seperti dr. Matius Kitu, Pdt. Abraham Litinau, Eman Babu Eha dan beberapa tokoh lain,” ujar Melki.
Disebutkan Melki Laka Lena, banjirnya dukungan terhadap ULP-YHW yang akrab juga disebut Paket Kobul membuktikan bahwa kemenangan sudah ada, namun tidak cukup sampai di situ. “Kemenangan itu bisa kita gapai, jika kita mampu menjaga di TPS nanti saat hari H pemilihan. Semua kerja kita berbulan-bulan ini ditentukan hanya beberapa saat saja di TPS,” ujarnya.
Turut serta mendampingi Melki Laka Lena, aktivis HAM Nasional Natalius Pigai, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD NTT, Hugo Rehi Kalembu, Ketua Bappilu DPD Partai Golkar NTT, Frans Sarong, Peter Nenohay dan Saturminus Djawa.
Hadir juga Ketua DPD Partai Golkar Sumba Timur yang juga calon bupti, Umbu Lili Pekuwali, Ketua Harian Partai Golkar Sumba Timur yang juga Ketua Tim Pemenangan ULP-YHW Ali Oemar Fadaq, Ketua Badan Saksi Partai Golkar Sumba Timur, Ayub Tay Paranda dan sejumlah pengurus diantaranya Sekretaris DPD II Golkar Sumba Timur Herman Hilungara. Dan, Sekretaris DPC PKB Sumba Timur Hardyanto, Ketua DPC PSI Sumba Timur Paulus Maramba Meha, SH dan sejumlah tim kampanye. Acara konsolidasi itu berlangsung dengan tetap mematuhui protokol kesehatan dan pembagian masker kuning oleh Tim Kampanye ULP-YHW untuk semua milenial Sumab Timur yang hadir. ***Laurens Leba Tukan
