Bupati Niga: Guru Garda Terdepan Pendidikan

205
Para guru dalam kegiatan Pengambilan Pernyataan Kerahasiaan Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional Tingkat SD/Mi, SMP/MTs se-Kabupaten Sumba Barat di SD Negeri Tabuludara, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Selasa (17/3/2020). Foto: Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sumba Barat.

WAIKABUBAK,SELATANINDONESIA.COM – Para guru di Kabupaten Sumba Barat diingatkan agar jangan pernah mengeluh dalam setiap situasi yang dialami dalam keseharian untuk mendidik anak-anak murid , namun harus tetap semangat karena guru adalah garda terdepan pada sektor pendidikan.

Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Niga Dapawole mengatakan itu ketika berbicara dihadapan para guru dalam kegiatan Pengambilan Pernyataan Kerahasiaan Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional Tingkat SD/Mi, SMP/MTs se-Kabupaten Sumba Barat di SD Negeri Tabuludara, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Selasa (17/3/2020).

“Para panitia pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional dan Ujian Nasional Tingkat SD/Mi dan SMP/MTs Kabupaten Sumba Barat Tahun Pelajaran 2020 jangan pernah mengeluh tetapi lakukan dengan tulus hati dan profesional dalam mendidik anak-anak murid,” kata Bupati Niga seperti yang dikutip dari Siaran Pers Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sumba Barat.

Bupati Niga Dapawole mengatakan, tahun 2020 Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) tidak membuat panduan untuk pelaksanaan ujian sekolah berstandar nasional (USBN) dan keputusan itu merupakan tindak lanjut kebijakan yang mengembalikan kewenangan menggelar ujian sekolah sepenuhnya kepada satuan pendidikan atau sekolah.

“Kebijakan tersebut merujuk pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan ujian yang diselenggarakan satuan pendidikan dan ujian nasional yang ditandatangani Mendikbud pada tanggal 10 Desember 2019,” sebutnya.

Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Niga Dapawole ketika berbicara dihadapan para guru dalam kegiatan Pengambilan Pernyataan Kerahasiaan Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional Tingkat SD/Mi, SMP/MTs se-Kabupaten Sumba Barat di SD Negeri Tabuludara, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Selasa (17/3/2020). Foto: Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sumba Barat.

Itu pasalnya, Bupati Niga Dapawole mengatakan, pemerintah memberikan kepercayaan kepada satuan pendidikan untuk menyelenggarakan ujian. “Kepercayaan ini jangan sampai disalahgunakan dengan tetap menjaga kerahasiaan soal-soal ujian dan mengembangkan berbagai motode ujian untuk menumbuhkan semangat belajar peserta didik,” katanya.

Ketua Panitia Drs. Paulus Ngongo Bili dalam laporannya mengatakan, jumlah peserta pengambilan pernyataan pada hari ini panitia pelaksanaan ujian sekolah, ujian sekolah berstandar nasional dan ujian nasional tingkat SD/Mi dan SMP/MTs sebanyak 141 Orang dengan rincian 90 Orang Kepala Sekolah SD/Mi dan 41 Orang Kepala Sekolah SMP/MTs.

Dikatakan Paulus, kegiatan pengambilan pernyataan itu dibarengi dengan harapan agar semua elemen mempunyai pemahaman yang sama dan bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan ujian sekolah dan nasional sesuai tempat tugas masing-masing.

Untuk diketahui, jadwal pelaksanaan ujian sekolah tingkat SD/Mi pada tanggal 13 s/d 18 April 2020 dan Ujian Sekolah Berstandart Nasional pada tanggal 27 s/d 29 Mei 2020 sedangkan untuk tingkat SMP/MTs pelaksanaan Ujian Sekolah Bersandar Nasional dilaksanakan pada tanggal 30 Maret s/d 4 April 2020 dan Ujian Nasional dilaksanakan pada tanggal 20 s/d 23 April 2020.***Laurens Leba Tukan

 

Center Align Buttons in Bootstrap