
KUPANG, SELATANINDONESIA.COM – Lebih dari 100 pelaku UMKM lokal di Kota Kupang akan menyajikan makanan gratis dalam acara Pesta Rakyat Melki-Johni yang digelar di Rumah Jabatan Gubernur. Acara ini menjadi bentuk apresiasi dan ungkapan syukur dari Gubernur dan Wakil Gubernur NTT atas perjalanan kepemimpinan mereka.
Ketua Panitia Pesta Rakyat, Heru Restu Dupe, menyampaikan bahwa acara akan dimulai pada pukul 20.00 WITA dan terbuka untuk seluruh masyarakat. “Pesta rakyat ini adalah ungkapan syukur Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur atas perjalanan yang telah mereka lalui,” katanya, Kamis (27/2/2025).
Heru juga menegaskan bahwa acara ini tidak menggunakan dana APBD. “Semua biaya berasal dari Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur bersama keluarga,” ujarnya.
UMKM Bangkit, Ekonomi Rakyat Dikuatkan
Eks Ketua Tim Pemenangan Melki-Johni, Frans Sarong, menjelaskan bahwa lebih dari 100 UMKM akan menyajikan beragam kuliner secara gratis bagi para pengunjung. “Biaya untuk UMKM ini ditanggung sepenuhnya oleh Melki-Johni dan keluarga. Selain makanan gratis, warga juga akan dihibur dengan berbagai pertunjukan,” kata Frans.
Menurutnya, kehadiran UMKM dalam acara ini memiliki tiga makna penting diantaranya berbagi kebahagiaan. “Pesta rakyat ini menjadi ungkapan syukur Melki-Johni setelah memenangkan Pilkada 2024. Juga sebagai wujud kepedulian social. Sebagai bentuk empati terhadap masyarakat NTT yang menghadapi tantangan ekonomi, termasuk dampak efisiensi anggaran sesuai Inpres No 1/2025,” sebut Frans Sarong.
Selain itu menurut Frans Sarong, momentum itu sebagai bentuk nyata dukungan terhadap UMKM. “Melki-Johni ingin memperkuat perekonomian rakyat melalui UMKM, yang terbukti menjadi tulang punggung ekonomi, terutama di masa krisis,” ujarnya.
Perayaan yang Dinanti Warga
Antusiasme warga terhadap acara ini semakin tinggi karena selain menikmati sajian dari UMKM, mereka juga bisa menyaksikan hiburan rakyat yang telah dipersiapkan.
Pesta Rakyat Melki-Johni bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga simbol keberpihakan terhadap rakyat kecil. Dengan melibatkan UMKM, acara ini diharapkan bisa menjadi contoh bagaimana kepemimpinan daerah dapat mendorong ekonomi rakyat secara nyata.*/)ab/llt