KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Dalam upaya menghadirkan Nusa Tenggara Timur (NTT) yang lebih mandiri secara ekonomi, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johanis Asadoma, mengusung visi strategis untuk memperkuat sumber pendapatan daerah melalui pemanfaatan potensi lokal dan pengelolaan pajak yang lebih akuntabel.
Melki Laka Lena menegaskan bahwa pendapatan asli daerah (PAD) yang kuat adalah fondasi utama bagi pembangunan yang merata dan berkelanjutan. “Kami melihat pentingnya membangun sistem pengelolaan pajak yang transparan, modern, dan berpihak kepada masyarakat. Dengan demikian, kontribusi masyarakat melalui pajak benar-benar dapat digunakan untuk membangun daerah,” ungkap Melki di Kupang, Rabu (20/11/2024).
Sebagai wilayah dengan kekayaan alam yang melimpah, NTT memiliki potensi besar yang masih belum optimal dimanfaatkan. Kondisi geografis yang mencakup ratusan pulau dengan sumber daya laut, hasil pertanian, serta kekayaan budaya menjadi modal penting yang perlu digali lebih dalam untuk meningkatkan PAD.
Calon wakil gubernur NTT, Johni Asadoma menambahkan, pengelolaan potensi lokal ini tidak hanya untuk mendongkrak pendapatan, tetapi juga untuk menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat, terutama generasi muda. “Potensi NTT yang unik harus menjadi motor penggerak perekonomian lokal. Dengan pendekatan yang terintegrasi, kita bisa mengubah tantangan geografis menjadi peluang,” kata Johni Asadoma.
Pasangan Melki-Johni juga merancang program-program strategis yang melibatkan teknologi digital untuk mendukung pengelolaan pajak daerah. Dengan sistem digital yang transparan, masyarakat tidak hanya lebih mudah dalam memenuhi kewajibannya, tetapi juga dapat melihat secara langsung bagaimana dana yang terkumpul digunakan untuk pembangunan.
Dalam konteks pemberdayaan ekonomi lokal, pasangan ini berencana menggandeng komunitas petani, nelayan, dan pelaku UMKM untuk menjadi bagian aktif dalam program-program ekonomi pemerintah. “Kami percaya, dengan melibatkan masyarakat lokal, pembangunan akan lebih berkelanjutan dan manfaatnya langsung dirasakan oleh mereka,” ujar Melki.
Melki-Johni juga berkomitmen untuk memperkuat sektor pariwisata berbasis budaya dan alam sebagai salah satu sumber PAD utama. Dengan promosi yang lebih masif dan pembangunan infrastruktur pendukung, NTT diyakini dapat menjadi destinasi wisata unggulan yang berkontribusi signifikan terhadap ekonomi daerah.
Dengan pendekatan yang inklusif dan fokus pada penguatan potensi lokal, pasangan Melki-Johni optimis dapat membawa NTT menuju masa depan yang lebih cerah, di mana setiap warga memiliki peluang untuk berkontribusi dan merasakan manfaat pembangunan.*/)Tim