Apresiasi Pemegang Saham Bank NTT di Program TJPS PK, Usai Panen Langsung Lunasi Kredit

185
Atas: Salah satu pemegang saham Bank NTT, Penjabat Bupati Lembata Marsianus Jawa ketika bersama Pimpinan Bank NTT Cabang Lewoleba Petrus Soba lewar dan para wiraushawan mandiri (Wiman) melakukan panen jagung program TJPS PK di Desa Belobatang, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Jumat (10/3/2023). Bawah: Para Wiman yang melunasi kredit pada bank NTT usai menjual hasil panen jagung. Foto: Kominfo Lembata

LEWOLEBA,SELATANINDONESIA.COM – Salah satu pemegang saham Bank NTT, Penjabat Bupati Lembata Marsianus Jawa memberikan apresiasi kepada Bank NTT Cabang Lewoleba. Pasalnya, dibawah kepemimpinan Petrus Soba Lewar, Bank NTT Cabang Lewoleba telah berhasil membantu masyarakat Lembata dalam program Tanam Jagung Panen Sapi Pola Kemitraan (TJPS PK).

Apresiasi itu disampaikan Marsianus Jawa ketika bersama wiraushawan mandiri (Wiman) melakukan panen jagung program TJPS PK di Desa Belobatang, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Jumat (10/3/2023). “Saya juga bangga dan memberikan apresiasi kepada para Wiman yang telah sukses melakukan panen perdana dan bisa melunasi pinjaman di Bank NTT,” sebut Marsianus jawa.

Ia terus mengajak masyarakat Lembata untuk menangkap peluang baik dalam gerbong emas Tanam Jagung Panen Sapi Pola Kemitraan. “Bapak, mama, terus semangat dan jangan menyerah, daerah ini sangat berpotensi karena tanahnya sangat subur, “ujarnya.

Pimpinan Bank NTT Cabang Lewoleba, Petrus Soba Lewar mengatakan, untuk Kabupaten Lembata, Wiman yang masuk dalam program TJPS PK sebanyak 289 dengan luas lahan 236 Ha. “Total kredit yang kami berikan sebesar Rp 2.360.000.000. Khusus Desa Belobatang ada 6 wiman dengan luas lahan 3.5 ha dengan total kredit 35 juta, wiman semua merupakan perempuan di desa,” sebut Petrus Soba Lewar kepada SelatanIndonesia.com.

Ia mengatakan, usai panen ada 2 wiman yang langsung lunas kredit di Bank NTT. “Dari evaluasi Bank NTT dengan Dinas Pertanian memang terjadi penurunan produksi jagung tahun ini karena curah hujan kurang yaitu tidak ada hujan kurang lebih 2 sampai 3 minggu. Tetapi secara keseluruhan tidak mengarah ke gagal panen. Bahkan para Wiman siap mengembalikan kredit di Bank NTT setelah panen jagung,” katanya.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap