KUPANG, SELATANINDONESIA.COM – Langkah inovatif kembali ditorehkan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT). Setelah melewati proses panjang dan evaluasi ketat dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta Bank Indonesia (BI), Bank NTT kini resmi menjadi salah satu bank daerah yang berhak menerbitkan Kartu Kredit Indonesia (KKI) Fisik Segmen Pemerintah berlogo GPN (Gerbang Pembayaran Nasional).
Persetujuan ini diberikan secara resmi oleh Bank Indonesia pada 10 Oktober 2024, melalui Surat Nomor: 26/372/DKSP/Srt/B, menyusul pengajuan awal Bank NTT sejak 18 Januari 2024 dan finalisasi hasil perbaikan pemeriksaan lapangan terakhir pada 30 September 2024.
Plt. Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing, menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan bagian dari komitmen Bank NTT dalam mendukung reformasi birokrasi keuangan daerah melalui digitalisasi transaksi. “Penerbitan KKI ini adalah bentuk nyata kontribusi Bank NTT dalam menciptakan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pada pengelolaan keuangan pemerintah daerah,” ujarnya.
KKI Fisik Segmen Pemerintah ini akan digunakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD/OPD) untuk transaksi belanja barang/jasa dan perjalanan dinas, dengan limit maksimal 40% dari Uang Persediaan yang telah ditetapkan melalui regulasi Kepala Daerah. Seluruh transaksi dilakukan melalui kanal EDC (Electronic Data Capture), sehingga mendukung kebijakan non-tunai yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat.
Selain mengurangi penggunaan uang tunai dan potensi kecurangan (fraud), penggunaan KKI ini juga mendukung penggunaan produk dalam negeri, sejalan dengan semangat Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI).
Charles F. Corputty, Pjs. Kepala Divisi Supporting Kredit dan PIC Tim KKI Bank NTT, menambahkan bahwa pencapaian ini menjadi tonggak penting bagi Bank NTT. Meskipun tidak tergabung dalam batch/fase pertama implementasi KKI yang mencakup fitur QRIS Cross Border dengan Thailand, Malaysia, dan Singapura, Bank NTT tetap mampu membuktikan kapasitas dan kesiapan teknologinya.
“Ini membuktikan bahwa Bank NTT, sebagai bank milik seluruh pemerintah daerah se-Nusa Tenggara Timur dan kebanggaan masyarakat NTT, terus berinovasi dan berkembang mengikuti arus perubahan sistem keuangan nasional,” tegasnya.
Dengan terbitnya KKI berlogo GPN, Bank NTT tidak hanya memperkuat posisinya sebagai lembaga keuangan daerah yang terpercaya, tetapi juga mempertegas peran strategisnya dalam mendukung tata kelola keuangan daerah yang modern, efisien, dan berbasis digital.*/)humasBankNTT
