KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Atmosfer panas menyelimuti perempat final Liga 4 NTT ETMC XXXIII 2024. Sore ini, Rabu (19/3/2025) dua pertandingan hidup mati akan tersaji di Stadion Oepoi Kupang. Duel pertama mempertemukan Persebata Lembata vs Persami Maumere, disusul pertarungan Perseftim Flores Timur vs Bajak Laut Manggarai Barat.
Bagi Perseftim, laga ini lebih dari sekadar pertandingan. Ini adalah kesempatan emas untuk mengakhiri 15 tahun paceklik prestasi dan kembali merasakan semifinal ETMC setelah terakhir kali mencapainya pada 2011. Saat itu, Laskar Lewotanah harus menelan pil pahit setelah kalah adu penalti dari tuan rumah Sumba Barat Daya. Kini, harapan publik Flores Timur kembali membara: Mampukah Perseftim mengubah sejarah?
Perseftim Kian Padu, Bajak Laut Jadi Ujian Sesungguhnya
Laskar Lewotanah melaju ke perempat final dengan menunjukkan grafik permainan yang terus meningkat. Dalam laga sebelumnya, mereka berhasil menumbangkan Citra Bakti Ngada melalui drama adu penalti. Penjaga gawang Melkior Doni tampil sebagai pahlawan, membawa Perseftim menang 4-1 dalam duel tos-tosan.
Namun, Bajak Laut Manggarai Barat bukan lawan sembarangan. Tim ini juga memastikan tiket perempat final lewat jalur adu penalti setelah menyingkirkan tuan rumah Persekota Kupang dengan skor 8-7. Yoris Nono dan kolega sudah membuktikan mental baja mereka, dan kini siap menjadi batu sandungan bagi Perseftim.
Di kubu Perseftim, duet Sahran Kia Sabon dan Pirlo Tokan di lini tengah menjadi kunci permainan. Mereka diharapkan bisa mengontrol ritme pertandingan dan membuka ruang bagi lini serang. Patisari Aukoli, sang predator Arsenal Terong, masih dinantikan ketajamannya. Meski berkontribusi lewat assist, ia belum sekalipun mencatatkan namanya di papan skor. Apakah ini saatnya ia membuktikan diri?
Sementara itu, lini belakang Perseftim yang diisi Baga Sidu, Putra Hurek, Erson Puka, dan Kamaludin harus tampil tanpa celah menghadapi serangan Bajak Laut. Ketajaman Yoris Nono cs bisa menjadi ancaman serius jika koordinasi pertahanan tidak rapi.
Persebata vs Persami: Duel Klasik Sarat Gengsi
Sebelum laga Perseftim vs Bajak Laut, pertandingan perempat final pertama akan menyajikan duel klasik antara Persebata Lembata vs Persami Maumere. Kedua tim punya sejarah panjang dan rivalitas yang kuat di kancah sepak bola NTT.
Persebata datang dengan status sebagai salah satu tim yang memiliki organisasi permainan solid. Sementara itu, Persami dikenal dengan gaya bermain cepat dan agresif. Bentrok ini diprediksi berlangsung sengit karena kedua tim sama-sama mengincar tiket semifinal.
Momentum Emas atau Deja Vu?
Perseftim kini berada di persimpangan sejarah. Jika mereka menang sore ini, maka asa menuju final semakin nyata. Namun, jika gagal, publik Flores Timur harus kembali menelan kekecewaan seperti 2011.
Sorak-sorai Lewotanah sudah menggema. Kini, semua mata tertuju ke Stadion Oepoi Kupang. Akankah Perseftim mengakhiri penantian panjang atau justru mengulang luka lama? Jawabannya akan ditentukan sore ini.*/)AFN/ipul/llt
