JAKARTA, SELATANINDONESIA.COM – Sejarah baru bagi Nusa Tenggara Timur (NTT) akan tercatat pada Kamis, 20 Februari 2025. Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma, akan resmi dilantik oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Negara.
Setelah pelantikan, malam harinya akan digelar serah terima jabatan (sertijab) dari Penjabat (Pj) Gubernur NTT, Andriko Noto Susanto, kepada Gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena. Acara ini akan berlangsung meriah dengan kehadiran masyarakat NTT diaspora yang bermukim di Jabodetabek.
“Serah terima jabatan akan dilakukan pada malam hari di tanggal 20 Februari 2025. Acara ini juga menjadi momentum pertemuan dengan masyarakat NTT di perantauan,” ujar Gubernur Melki Laka Lena dalam pertemuan bersama seluruh kepala daerah se-NTT di Jakarta, Selasa (18/2/2025). Saat itu Gubernur Melki Laka Lena didampingi Wagub Johni Asadoma, Sekda NTT Kosmas Lana, Wakil Ketua DPRD NTT Fernando Soares dan Tim Transisi Frans Sarong dan H. Moh. Ansor.
Pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Agenda Kepala Daerah
Pada hari yang sama, usai pelantikan gubernur dan wakil gubernur, akan dilakukan pula pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTT, Ny. Mindriyati Astiningsih Laka Lena. Sementara itu, pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK tingkat kota dan kabupaten dijadwalkan pada 1 Maret 2025 di Kupang setelah Gubernur dan Wakil Gubernur NTT tiba di Kupang pada /1 Maret 2025 pagi.
Sebagai langkah awal kepemimpinan baru, para kepala daerah NTT dijadwalkan berangkat ke Magelang pada 21 Februari 2025 untuk mengikuti retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
“Retreat ini akan menjadi ajang konsolidasi kepemimpinan bagi seluruh kepala daerah di NTT, agar ke depan kita dapat menjalankan roda pemerintahan dengan lebih solid,” kata Gubernur Melki Laka Lena.
Sementara itu, serah terima jabatan bupati dan wali kota se-NTT akan digelar serentak di Kota Kupang pada 1 Maret 2025.
Wagub Johni Asadoma Berkantor di Jakarta, Fokus Tinjau Aset Pemprov
Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma akan sementara berkantor di Jakarta, tepatnya di Kantor Perwakilan NTT. Langkah ini diambil untuk memastikan optimalisasi aset-aset milik Pemprov NTT yang berada di Jakarta dan sejumlah lokasi lainnya.
“Setelah pelantikan, saya akan berkantor di Jakarta dengan agenda utama memastikan aset-aset Pemprov NTT dikelola dengan baik dan bermanfaat untuk daerah. Sambil menunggu jadwal untuk mengikuti retret bergabung dengan seluruh kepala daerah di Magelang. Teman-teman wakil kepala daerah dari NTT juga akan sama-sama mengikuti retret di dua hari terakhir,” ungkap Wagub Johni Asadoma.
Selain itu, mantan Kapolda NTT ini juga berencana melakukan konsolidasi pertemuan dengan sejumlah pejabat di kementerian dan lembaga negara yang merupakan rekan seangkatannya semasa bertugas di Kepolisian.
“Saya sudah menjalin komunikasi dengan beberapa Wamen dan Dirjen yang siap membantu NTT. Misalnya, Wamen Kelautan dan Perikanan akan membantu kapal ikan, dan Wamen PAN-RB serta sejumlah Dirjen lainnya akan mendukung pembangunan di NTT,” pungkasnya.
Dengan berbagai agenda strategis yang telah disiapkan, diharapkan kepemimpinan baru ini dapat membawa NTT menuju kemajuan yang lebih pesat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.*/)llt
