Melki Laka Lena: Sebelum Coblos Cermati Rekam Jejak, Visi dan Misi serta Parpol Koalisi

32
Calon Gubernur NTT nomor urut 2, Emanuel Melkiades Laka Lena ketika bersama mahasiswa dan jajaran civitas Kampus Uyelindo Kupang, Sabtu (26/10/2024). Foto: Ama Beding

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Cagub NTT Nomor Urut 2 Melkiades Laka Lena membagikan tips memilih gubernur dan wakil gubernur NTT pada pilkada 27 November 2024 mendatang.

Tips yang dibagikan Melki tersebut saat menghadiri acara Masa Bimbingan (Mabim) mahasiswa baru di Kampus Uyelindo, Kayu Putih Kupang, Sabtu (26/10/2024).

Melki minta para mahasiwa mempertimbangkan 3 hal sebelum menjatuhkan pilihan, yakni visi misi calon, rekam jejak calon dan siapa saja di pemerintah pusat yang berada di belakang calon tersebut.

“Nanti dicermati betul apa visi-misinya, rekam jejaknya atau selama ini dia sudah bekin apa?, siapa di belakang dia, kalau terpilih jadi gubernur dan wakil gubernur NTT, siapa di pemerintah pusat yang akan membantu dia mengurus NTT termasuk partai koalisi,” ujar Melki yang berpasangan dengan kader Gerindra Johni Asadoma sebagai cawagub.

Menurut Melki, calon yang bergaining SARA atau suku agama ras dan antar golongan, jangan percaya. “Orang yang bargaining suku dan agama tolong direm dulu. Tidak ada orang dari suku ini setelah dia terpilih, suku itu jadi sejahtera, tidak benar,” tegas Melki Laka Lena.

Adapun Melki-Johni merupakan pasangan calon gubernur berbeda dengan paslon lainnya. Keduanya diusung oleh partai pemerintah yakni Gerindra dan Golkar, PAN, Demokrat dan sejumlah parpol lainnya.

Prabowo Subianto sebagai presiden RI saat ini adalah ketua umum DPP Partai Gerindra yang menunjuk Melki-Johni maju di NTT, termasuk sebagian besar menteri kabinet Merah-Putih berasal dari partai koalisi yang mengusung Melki-Johni. (*/tim

Center Align Buttons in Bootstrap