SOE,SELATANINDONESIA.COM – Sonaf Ayo Kerajaan Amanuban yang terletak di desa Nobi-Nobi, Kecamatan Amanuban Tengah, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) merupakan situs sejarah peradaban masyarakat TTS. Sonaf Ayo merupakan tempat lahir dan bertumbuh besar Usif Kusa Nope yang adalah Bupati pertama Kabupaten TTS.
Disebut Sonaf Ayo karena lokais tersebut dipenuhi rimbunan pohon Ayo, sebutan warga setempat untuk pohon kasuari. Di Sonaf itu, warga berkomitmen untuk mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT nomor urut 2, Emanuel Melki Laka Lena dan Johni Asadoma
Kendati baru saja tiba dari Waingapu, setelah safari politik kampanye Pilgub di Pulau Sumba, Melki bersama tim langsung bergerak ke Niki-Niki, Timor Tengah Selatan (TTS). Melki kembali menyapa warga TTS, yang selalu merindukan kehadirannya. Sebab jejak karyanya selama duduk di Senayan telah dinikmati rakyat TTS.
Tempat kampanye di Niki Niki ini pun unik. Dilakukan di lokasi yang amat bersejarah bagi TTS. Di Sonaf Ayo; salah satu kerajaan tertua dan pusat Kerajaan Amanuban, yang membawahi 9 sonaf. Di markas Usif Kusa Nope, raja terakhir Kerajaan Amanuban yang menjadi bupati TTS pertama, Melki Laka Lena diterima secara adat disaksikan ribuan massa.
Sekitar pukul 13.00 Wita, Cagub Melki tiba di Sonaf Ayo. Ribuan massa sudah menanti dari pagi. Mereka serempak berdiri menjemput Cagub Melki dan diarak dengan tarian adat, hingga memasuki rumah Sonaf AYO untuk menerima restu. Di dalam rumah bersejarah itu, Cagub Melki diterima oleh para tetua adat dengan sapaan Natoni. “Sapaan Natoni ini intinya menerima dan mendukung Pa Melki maju sebagai Cagub dan berjuang bersama untuk menang Pilgub,” kata salah satu cucu dari Raja Amanatun, Jacobus Banamtuan, di Niki-Niki, Sabtu (12/10/2024).
Usai diterima secara adat dan Natoni di Sonaf Ayo, Cagub Melki bersama tim pemenangan dari 11 partai koalisi di TTS, memasuki tenda kampanye. Sebab dia telah dinanti ribuan massa untuk mendengar visi misi dan program kerjanya jika rakyat berdaulat memberi mandat kepadanya bersama cawagub Johni Asadoma pada 27 November 2024. Teriakan yel-yel Melki-Johni menggemah bersahutan; ‘Melki-Johni Menang.. menang dan pasti menang”.
“Keluarga Nope dari dulu pendukung setia Partai Golkar dan terus diwariskan walau orangtua kami sudah meninggal. Kami tetap setia pada Golkar. Dan hari ini, Pa Melki datang sebagai Cagub NTT dari Golkar bersama partai koalisi, dan kami terima di rumah ini, rumah tua pusat kerajaan Amanuban. Tuhan itu luar biasa. Semua warga hadir di Sonaf ini untuk mendukung dan memenangkan Melki-Johni,” sebut Fety Nope, anak kandung Usif Kusa Nope ketika didaulat memberi sapaan pembuka.
Sementara itu, Srikandi politik dari Partai Demokrat asal Niki-Niki, Reni Marlina Un, dalam orasinya mengatakan, jika masyarakat NTT khususnya TTS ingin berubah lebih baik, maka pilihan itu harus ke pasangan Melki-Johni.
“Partai Demokrat memberikan dukungan penuh kepada Melki-Johni karena kedua orang ini punya ketulusan dan komitmen kuat untuk membangun NTT. Rakyat NTT, lebih khusus TTS, tahu jelas bahwa selama duduk di DPR RI sebagai Wakil Ketua Komisi IX, banyak program yang dibawah ke TTS dan sudah dinikmati rakyat TTS. Apalagi pasangan ini didukung 11 parpol dalam KIM. Artinya politik anggaran yang berpihak ke rakyat pasti jelas. Karena itu, iangan pernah ragu memilih Melki-Johni pada 27 November 2024 nanti,” tegas Sekretaris Tim Pemenangan Melki-Johni ini, yang juga anggota DPRD NTT Dapil TTS.
Anak Politik TTS
Cagub Melki Laka Lena dalam orasi politiknya membeberkan program kerja yang akan dikerjakan jika dipercayakan memimoin NTT. Duet ini bertekad menjadikan NTT Maju, Sehat (aspek kesehatan), NTT Cerdas (bidang pendidikan), NTT Sejahtera dan Berkelanjutan.
Dihadapan ribuan massa itu, Melki juga dengan tegas menyatakan, dia adalah anak politik TTS. Alasannya, menurut dia, dalam Pileg 2024 ini, dia mendapat dukungan suara sebanyak 21.000 dari TTS. “Dari 95.000 lebih perolehan suara saya di Pileg, 21.000 dari TTS. Karena itu, kalau ada yang bilang mereka anak kandung, maka saya adalah anak politik TTS,” tegas Wakil Ketua Umum DPP Golkar ini, dan disambut gemuruh tepuk tangan ribuan massa yang hadir.
Dia melanjutkan, “Dan, karena saya mendapat tugas dari Pak Prabowo maju Cagub NTT, maka jika terpilih, maka TTS akan mendapat perhatian lebih. Jadi kalau kita baik dengan rakyat, maka tentu rakyat tidak akan lupa dan juga pasti membalas kebaikan itu dengan caranya, di waktu yang tepat”.
Usai kampanye, Anggota DPRD TTS dari Demokrat, Jacobus Banamtuan, menuturkan, meski gencar di medos soal kuatnya dukungan rakyat TTS ke calon lain yang adalah putra TTS, tapi Melki-Johni lebih berpeluang menang di TTS.
“Rakyat TTS tidak akan pernah lupa jasa pa Melki. Ada anak TTS yang maju Pilgub tapi kekuatan ril di lapangan tidak ada. Melki-Johni kuat di akar rumput dan kami pastikan menang di TTS,” kata Banamtuan.*/)jdz