LARANTUKA,SELATANINDONESIA.COM – Pulau Solor di Kabupaten Flores Timur mendapat perhatian luar biasa dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Setelah pembangunan jalan sepanjang 19 kilometer oleh Pemerintah Provinsi NTT yang dipimpin Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat, kini pulau Solor tidak lama lagi punya SPBU sendiri.
“Bapak Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat sudah membangun jalan di Solor 19 Kilometer lebih. Dan sekarang saya upayakan lagi SPBU dan pada bulan Oktober nanti kita resmikan. Ini dilakukan supaya ada perkembangan ekonomi dan kebutuhan BBM di Solor bisa teratasi,” sebut Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi ketika menggelar acara makan siang bersama para petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Flores Timur, Kamis (24/8/2023).
Doris Rihi mengatakan, tidak lama lagi akan diresmikan SPBU di Solor, juga di Pulua Adonara. Bahkan di Solor, tidak hanya SPBU tetapi juga akan ada pembangunan Rumah Sakit Pratama. “Untuk RS Pratama Solor sudah diinput masuk dalam DAK. Kita berdoa agar dijaga terus supaya tetap tersedia. Dan ini untuk membagi aktifitas dan perkembangan ekonomi di semua wilayah di Flotim,” sebut Doris Rihi.
Terpisah, Direktur PT Setio Budi Putera sebagi pemilik SPBU Solor, Mario Raynaldo da Cruz Dasigol yang dihubungi mengatakan, lokasi SPBU itu berada di Lewonamang, Kecamatan Solor Barat. “Progres pembangunan sudah sekitar 50% dan diperkirakan akan segera selesai dan diresmikan pemanfaatannya,” ujar Mario kepada SelatanIndonesia.com, Sabtu (26/8/2023).
Dikatakan Mario, hadirnya SPBU di Solor untuk memberikan kemudahan pelayanan BBM bagi masyarakat seluruh pulau Solor. “Kami menyediakan BBM jenis Biosolar, Dexlite, Pertalite dan Pertamax. Tentang berapa banyak kebutuhan yang tersedia, kami belum bisa pastikan karena hal ini merupakan domain dari Pertamina untuk memberikan quota BBM,” jelasnya.***Laurens Leba Tukan