Warga Koli Bersorak Sambut Haji Sulaiman, Menyembuhkan Hingga ke Tanah Suci

369
Antusias warga di Kecamatan Adonara Kabupaten Flores Timur ketika menyambut kepulangan Haji Sulaiman Meang, jemaah Haji asal Desa Kolipetung di Desa Kolilanang, Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur, Senin (31/7/2023). Foto: SelatanIndonesia.com/Laurens Leba Tukan

ADONARA,SELATANINDONESIA.COM – Dia terkenal sebagai tabib kampung yang menyembuhkan banyak orang sakit. Berkat tangan dinginnya, banyak warga kampung khususnya di wilayah Adonara, Kabupaten Flores Timur tertolong dengan kemampuan ekstra yang dimiliki. Ia punya karunia khusus sebagai tabib.

Meski dijuluki tabib kampung, kemampuannya dalam menyembuhkan orang sakit menembus sampai ke Tanah Suci, Mekah.

Dia adalah Haji Suleiman. Pria 75 tahun kelahiran Desa Kolipetung, Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur ini baru saja selesai menunaikan ibadah Haji. Dia bukan masuk dalam rombongan jema’ah Haji Kabupaten Flores Timur, tapi ia masuk dalam rombongan jema’ah Haji Kota Kupang.

“Saudara kami ini, Bapak Haji Sulaiman Meang karena kemampuannya, dia masih sempat menyembuhkan sekitar 10 orang di Tanah Suci. Ini kemampuan yang tidak banyak dimiliki orang lain. Mewakili keluarga besar Lewo Muda, kami menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga saudara kami Bapak Haji Sulaiman Meang telah pulang dari Tanah Suci,” sebut Elias Majid.

Senin (31/7/2023), Haji Suleiman Meang tiba di kampung halamannya Desa Kolipetung. Warga kampung yang letaknya di puncak wilayah Koli itu tampak riang gembira menyambut kedatangan Haji Suleiman. Ia didampingi kerabatnya Elias Majid, putrinya Suwarni Suleiman dan menantunya.

Antusias warga di wilayah Koli dimulai dari pertigaan Karawutung, Desa Kolilanang. Barisan petarung muda dengan parang dan tombak di tangan menyambut dengan tarian hedung. Tarian perang khas Adoanara yang diwarisi turun temurun oleh para leluhur.

Iring-iringan tarian perang sepanjang jalan pertigaan Karawutung hingga ke Rumah Adat Lewotana Kolilanang berlangsung penuh kemeriahan. Masyarakat Desa Kolilanang, Desa Lamahoda, Desa Kolipetung dan Desa Tikatukang tumpah ruah sepanjang jalan menyambut kepulangan H. Sulaiman Meang.

Usai disambut dengan seremoni adat di Rumah Besar Lewotana Kolilanang, H. Sulaiman Mean dan rombongan berjalan kaki menuju Desa Kolipetung. Di gapura masuk desa muslim itu, H. Sulaiman disambut pula dengan sapaan adat oleh Abdulgani dan dilanjutkan dengan tarian hedung hingga di pelataraj Masjid Nurul Muslim, Desa Kolipetung.

Di sana telah menanti seribuan lebih tamu undangan yang memadati pelataran Masjid Nurul Muslim Kolipetung.

Turut hadir mantan anggota DPRD NTT H. Anwar Hajral, Camat Adonara Silvester Sely Tokan, dan seluruh Kepala Desa se Kecamatan Adonara. Hadir pula para tokoh umat dan tokoh masyarakat Basir Kebesa Raya serta Pastor Paroki Koli Sagu.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap