Bank NTT Sentuh Ekonomi Jemaat GMIT Moria Liliba Lewat UMKM

216
Pemimpin Bank NTT Cabang Pembantu Oesapa, Mieke M B Umar menyerahkan barcode QRIS Bank NTT kepada salah satu pelaku UMKM Jemaat GMIT Moria Liliba ketia launching Sentra UMKM Moria Liliba, Kota Kupang, Rabu (22/3/2023). Foto: BN/AM

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Sinergi cerdas Bank NTT Kantor Cabang Khusus (KCK) menyentuh langsung perekonomian Jemaat GMIT Moria Liliba. Bank kebanggan masyarakat NTT itu menghadirkan Sentra UMKM.

Ini merupakan wujud nyata dukungan Bank NTT kepada Gereja GMIT Moria Liliba untuk menggairahkan perekonomi jemaat lewat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Bank NTT hadir memberikan berbagai fasilitas penunjang di lokasi Sentra UMKM yang para pelaku UMKM nya adalah jemaat. Lokasi yang disediakan sangat strategis yakni di Jalan Farmasi, Kelurahan Liliba, Kota Kupang.

Bobby Gousario, pengusaha sekaligus pemilik lahan memberikan secara gratis lahannya itu untuk digunakan pelaku UMKM Gereja GMIT Moria Liliba berjualan.

Lokasi tersebut diberi nama Sentra UMKM Moria Liliba dan telah launching pada Rabu (22/3/2023) petang. Sebanyak 12 UMKM mengisi lapak jualan dengan aneka ragam olahan makanan yang sehat dan layak dikonsumsi masyatakat umum.

Hadir dalam launching Sentra UMKM Mari Mampir Moria Liliba Anggota DPR RI yang juga Ketua Dekranasda NTT, Ny. Julie Sutrisno Laiskodat, Penjabat Wali Kota Kupang George Hadjoh, Perwakilan Bank NTT, Perwakilan Majelis Sinode GMIT, serta Tokoh Jemaat Gereja GMIT Moria Liliba.

Ketua Majelis Jemaat GMIT Moria Liliba Pdt. Jeane OlIvier Nalle pada kesemptan itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung hadirnya Sentra UMKM Moria Liliba.

Pendeta Jeane juga menyampaikan apresiasi yang besar kepada pihak Bank NTT Kantor Cabang Khusus yang telah mendukung lewat bantuan penataan lahan, bantuan Kredit Merdeka, fasilitas QRIS, tenda, serta pendampingan terhadap pelaku UMKM.

“Kami bersyukur, karena dengan keterbatasan dana, namun berkat Tuhan terus mengalir. Ini juga merupakan kerja keras dari Tim Percepatan Ekonomi Jemaat GMIT Moria Liliba,” sebut Pendeta Jeane.

Menurutnya, selain adanya perhatian dari Bank NTT, para Tokoh Jemaat juga ikut memberikan andil dalam hal pendampingan dan motivasi bagi pelaku UMKM di GMIT Moria Liliba.

Ia berharap, dengan inovasi melalui Sentra UMKM Mari Mampir Moria Liliba, ekonomi jemaat bisa berkembang, sehingga kebutuhan dalam rumah tangga juga bisa terpenuhi. “Jika ekonomi bertumbuh, maka jemaat akan terbantu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak, kesehatan serta dalam kehidupan sebagai Jemaat Gereja GMIT Moria Liliba,” tandasnya.

Pemimpin Bank NTT Cabang Pembantu Oesapa, Mieke M B Umar mengatakan, Bank NTT selalu berkomitmen untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, khsuusnya UMKM.

Dia menjelaskan, khusus untuk Sentra UMKM Moria Liliba, pihaknya memberikan dukungan berupa tenda, fasilitas Kredit Merdeka serta fasilitas pembayaran non tunai berupa barcode QRIS Bank NTT kepada para pelaku UMKM.

“Pastinya kami dari Bank NTT selain memberikan dukungan yang ada, kami juga akan melakukan pendampingan kepada para pelaku UMKM secara berkelanjutan,” ungkap Mieke.

Lainching Sentra UMKM Mari Mampir Moria Liliba ditandai dengan pengguntingan pita oleh Anggota DPR RI Julie Sutrisno Laiskodat didampingi Penjabat Wali Kota Kupang George Hadjoh, serta peninjauan lapak UMKM Moria Liliba. Sebelum launching dilakukan, didahului dengan ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Yandi Manobe.*/)BN/AM

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap