KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Cuaca ekstrem yang melanda sebagian wilayah Nusa Tenggara Timur akhir tahun 2022 lalu hingga awal tahun 2023 memantik kepedulian dari berbagai pihak. Ada Sembilan Kabupaten di NTT yang mengalami dampak serius. Terparah di Kabupaten Kupang, Flores Timur dan Sikka.
Khusus Kabupaten Flores Timur, simpati muncul dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT dan juga dari Sinode Gereja Suara Kebenaran Injil (GSKI) melalui Pdt. Jhony Kilapong.
Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi pada Selasa (10/1/2023) menemui Kepala BPBD Provinsi NTT, Ambrosius Kodo yang diwakili oleh Sekretaris BPBD NTT dan sejumlah pejabat. “Terima kasih kepada Bapak Kepala BPBD NTT yang segera menggelontorkan bantuan beras sejumlah 500 Kg untuk masyarakat Flores Timur,” sebut Doris Rihi kepada SelatanIndonesia.com.
Sedangkan rasa simpati yang besar juga datang dari Sinode Gereja Suara Kebenaran Injil (GSKI) melalui Pdt. Jhony Kilapong. “Atas nama Pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Flotim, saya menyampaikan terima kasih yang berlimpah untuk Sinode GSKI melalui Bapak Pdt. Jhony Kilapong yang telah bersedia membantu masyarakat terdampak bencana di Flotim. Bantuan yang diberikan sangat bermanfaat untuk kami di Flotim saat ini,” sebut Doris Rihi.
Pdt, Jhony Kilapong yang dihubungi SelatanIndonesia.com mengatakan, kasih Allah dan cinta terhadap masyarakat NTT menggerakkan hatinya untuk memberikan bantuan bagi warga terdampak bencana di Flotim. “Saya setelah dihubungi oleh Pak Penjabat Bupati Flotim, saya lansgung sampaikan kepada Bapak Ketua Sinode Gereja Suara Kebenaran Injil (GSKI) yang sangat mencintai NTT sejak dulu yang telah terbukti membantu gereja-gereja dan membantu jemaat di NTT. Kita punya semangat untuk menolong sesama khususnya saudara-saudari kita di NTT, apalagi yang tertimpa bencana,” sebut Pdt. Jhony Kilapong.
Adapun sejumlah bantuan yang siap disalurkan oleh Pdt. Jhony Kilapong dari GSKI, juga tergabung didalamnya STT EKUMENE Jakarta dan STAK Kupang untuk warga terdampak di Flotim diantaranya; 1000 Lembar Seng, 200 Kg Paku, 1 Ton Beras, Baju Seragam SD, SMP, SMA, 5 Unit Mesin Sensor Kayu, 5 Unit Mesin Potong Rumput, Baju Baru untuk Anak, Remaja, dan Dewasa, Selimut, dan Paket Buku Guru PAUD. ”Bantuan itu akan kita salurkan pada tanggal 13-14 Januari 2023,” sebutnya.
Selain itu, ada bantuan tahap kedua yang akan dibawakan oleh Pdt. Jhony Kilapong untuk bidang Pendidikan di Kabupaten Flores Timur berupa Pengembangan SDM Unggul yang berfokus kepada Peningkatan Mutu Guru dan Kepala Sekolah. “Juga kerjasama dengan Pemerintah untuk membangun SMK Unggul di Flotim,” katanya.***Laurens Leba Tukan