JAKARTA,SELATANINDONESIA.COM – Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan penghargaan khusus kepada Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena. Penghargaan dari Ketum Airlangga itu diberikan kepada Melki Laka Lena setelah oleh Tim Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPP Partai Golkar memberikan penilaian bahwa MPO DPD Golkar NTT menjadi yang terbaik dalam kategori media sosial (Medsos).
Selain MPO DPD I Golkar NTT, empat MPO DPD Golkar lainnya yaitu MPO DPD Golkar Sulawesi Utara, MPO DPD Golkar Jambi, MPO DPD Golkar DKI Jakarta, dan MPO DPD Golkar Jawa Timur, juga mendapat penghargaan atau apresiasi yang sama dari Ketum Airlangga.
Pengharagaan itu sebelumnya diumumkan oleh Wakil Ketua Umum Kominfo DPP Partai Golkar Nurul Arifin, dan Ketua DPP Partai Golkar Bidang MPO Meutya Hafid saat acara penutupan Rakornas II Bidang MPO Partai Golkar di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11/2022).
Lima DPD I Golkar Provinsi yang meraih penghargaan untuk kategori sosial media terbaik itu masing – masing mendapat hadiah 1 buah laptop. Penghargaan untuk MPO DPD Golkar NTT diterima langsung Ketua DPD Golkar NTT Melki Laka Lena.
MPO Golkar NTT berdasarkan hasil monitoring dari MPO DPP Golkar terhadap akun media sosial DPD I Golkar se Indonesia periode 18 Oktober – 19 November 2022 berada pada urutan dua untuk postingan terbanyak tentang partai Golkar di platform media sosial facebook. Selain itu MPO Golkar NTT juga menempati posisi kedua untuk kategori flowers terbanyak di platform media sosial instagram.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat penutupan Rakornas Bidang MPO Partai Golkar, memerintahkan seluruh jajarannya bekerja sama membesarkan nama partai. Ia meminta Bidang MPO Golkar menjadikan media sosial (medsos) partai menjadi nomor satu dibanding medsos parpol lain. “Kalau kita (Golkar) mau nomor satu (pemenang pemilu), harus kita kejar ke nomor satu medsosnya,” sebut Ketum Airlangga.
Ia menuturkan, pemilih Pemilu 2024 sebagian besar merupakan pemilih pemula atau milenial. Segmen pemilih milenial ini menjadi hal baru bagi partai berlambang Pohon Beringin untuk memaksimalkan dukungan.
Menurut Ketum Airlangga, selama ini, pemilih Golkar rerata merupakan pemilih senior. Namun, ia mengapresiasi kerja keras MPO yang sudah berhasil membuat Golkar menjadi pilihan terbanyak kaum milenial berdasarkan survei yang dilakukan lembaga survei nasional.
“Terima kasih kepada MPO yang bekerja keras sehingga Golkar menjadi pilihan milenial, dilengkapi dengan situs-situs seperti ini juga membuktikan bahwa Partai Golkar lebih modern,” ujarnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini mengatakan akan terus mengintensifkan Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar guna memenangkan Pemilu 2024 dalam pertempuran udara dengan memanfaatkan media elektronik untuk berkampanye.
“Pertempuran udara adalah pertempuran media penggalangan opini dan ini memang baru bagi partai politik. Dan ini yang akan kita terus dorong, dan ini yang terus kita akan sosialisasikan dalam satu tahun ke depan,” katanya.
Untuk itu, lanjutnya, MPO Partai Golkar wajib menyiarkan seluruh kegiatan yang dilakukan oleh DPP Partai Golkar maupun organisasi sayap partainya. “Baik diundang maupun tidak diundang karena MPO adalah gong-nya partai, gong-nya enggak bunyi, siapa lagi? Ini adalah tugas MPO untuk menjadi gong, membunyikan, MPO wajib bekerjasama dengan seluruhnya,” tuturnya.
Ia menyebut bahwa Partai Golkar telah menyiapkan pertempuran udara tersebut, termasuk dengan meluncurkan aplikasi MPO GO sebagai sumber informasi dan pelatihan mobile untuk para anggota MPO partai Golkar. “Aplikasi kita sudah banyak, kita sudah punya MPO GO, selamat kepada MPO,” ucapnya.
Airlangga pun berharap dengan lebih mengintensifkan MPO Partai Golkar maka media sosial Partai Golkar dapat menjadi yang paling unggul di antara partai lain. “Jadi sosial media kita harus, kita mau nomor satu, harus kita kejar ke nomor 1,” ujarnya.
Ia bahkan berharap MPO Partai Golkar dapat berfungsi sebagai kantor berita bagi partainya, selayaknya Lembaga Kantor Berita Nasional Antara bagi Indonesia.
Sebelumnya Wakil Ketua Umum Kominfo DPP Partai Golkar Nurul Arifin dalam arahannya kepada peserta dalam pembukaan Pendidikan Politik Bidang Kominfo, Senin, (21/11/2022) mengatakan Dikpol Bidang Komunikasi dan Informasi DPP Partai GOLKAR menjadi amanat dari Rapimnas Partai Golkar 2019 untuk mensosialisasikan dan memviralkan kerja positif partai dan kerja-kerja Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto baik sebagai Menko Perekonomian maupun sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar.
“Melalui MPO di daerah, kita juga bisa mempromosikan berita dan menampilkan tokoh-tokoh Golkar daerah. Sehingga informasi tidak satu arah saja yakni dari pusat, tapi dari daerah juga bisa naik kepermukaan,” sambungnya.
Ia berharap, tokoh-tokoh lokal di daerah juga bisa mengangkat kerja-kerja partai. Sehingga pemberitaan Partai Golkar di daerah terus mengangkat dan menjalankan mesin partai dengan baik. “Di zaman digital maka semua komunikasi dan informasi dapat mudah diakses maka jangan sampai kita ketinggalan,” ujarnya.
Di tempatnya yang sama, Ketua DPP Partai Golkar Bidang MPO Meutya Hafid mengatakan Bidang MPO Partai Golkar harus memaksimalkan peran dan fungsinya dalam pemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024.
“Pencapaian KTT G20 kemarin menunjukkan Menko Perekonomian kita (Airlangga Hartarto) Indonesia menghasilkan deklarasi yang luar biasa dari kasil KTT G20. Hal itu menjadikan kita untuk tidak bersemangat melakukan desiminasi informasi, partainya besar, kegiatannya banyak, ketua umumnya berhasil. Jadi tidak ada satu alasan pun untuk kita menjadi lenggah dan tidak menggunakan kekuatan kita di Bidang Penggalangan Opini untuk meraih kemenangan 60% minimal di Pemilu 2024,” ungkapnya Ketua Komisi I DPR RI ini.
Meutya Hafid juga berharap MPO Partai Golkar di tingkat provinsi untuk bisa mengaktifkan saluran-saluran media sosial dari semua platform yang ada.
Hal senada disampaikan Arifin Asydhad, Ketua Forum Pemred, dan Pemimpin Redaksi Kumparan dalam acara Dikpol Kominfo Partai Golkar. Menurutnya, berdasarkan Katadata Insight Center Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), 20 Januari 2021, Ragam Sumber Informasi yang paling banyak diakses masyarakat adalah media sosial sebanyak 73%.
“Dari 10 ribu responden, 73% mengaku mendapatkan informasi dari media sosial. Hanya 26,7% yang memperoleh informasi dari berita di media online,” sebutnya. */)Igo Making
Editor: Laurens Leba Tukan