KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Kabar gembira untuk warga Pulau Adonara di Kabupaten Flores Timur. Di penghujung tahun 2022, pulau yang terdiri dari elapan Kecamatan itu mendapat kucuran dana sebesar Rp 41 Milyard lebih dari APBN untuk pembangunan infrastruktur jalan.
Dana sebesar itu untuk membiayai sejumlah paket jalan diantaranya Ruas Jalan Wailebe – Baniona – Waiwerang, Ruas Jalan Waiwerang – Got Hitam, dan Got Hitam – Sagu serta Jalan Wailebe – Simpang Sagu.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4,6 Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah IV Provinsi NTT, Richard Manukoa, S.Tr,T kepada SelatanIndonesia.com di Kupang, Selasa (8/11/2022) menjelaskan, pada Senin (7/11/2022) kemarin sudah dilaksanakan kontrak antara PPK 4.6 dengan penyedia jasa terkait ruas jalan Provinsi dengan nilai total ± 41 Milyard.
Ia menrincikan, Paket Penanganan Bencana Ruas Jalan Wailebe – Baniona – Waiwerang dengan status jalan Non Nasional sepanjang 3,93 Km dikerjakan oleh PT. ADISTI INDAH dengan nilai kontrak Rp 12,313,914,000.00 dan masa kerja 55 Hari Kalender.
Sedangkan Paket Penanganan Bencana Ruas Jalan Waiwerang – Got Hitam dengan status Non Nasional sepanjang 2,5 Km dikerjakan oleh PT. ADISTI INDAH dengan nilai kontrak Rp 8,387,865,000.00 dan masa kerja 55 Hari Kalender.
Selanjutnya, Paket Penanganan Bencana Ruas Got Hitam – Sagu dengan status Non Nasional sepanjang 5,89 Km dikerjakan oleh PT. CITRA MANDIRI KONSTRUKSI dengan nilai kontrak Rp 12,663,733,000.00 dan masa kerja selama 55 Hari Kalender.
“Sedangkan Paket Rehabilitasi Jalan Wailebe – Simpang Sagu dengan status jalan Nasional sepanjang 4,50 Km dikerjakan oleh PT. CITRA MANDIRI KONSTRUKSI dengan nilai kontrak Rp 6,772,250,000.00 dan masa kerja 55 Hari Kalender,” sebut Richard Manukoa.
Ia berharap, paket pekerjaan itu dapat terlaksana sesuai dengan tujuan yaitu tepat waktu, tepat kuantitas dan tepat kualitas.***Laurens Leba Tukan
