Gubernur Laiskodat dan Chris Mboeik Berkunjung ke Padar Utara

143
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat ditemani wakil Ketua DPRD NTT Christian Mboeik ketika mengunjungi Pulau Padar bagian Utara, Kabupaten Manggarai Barat, Rabu (12/10/2022). Foto: TimMediaVBL

LABUANBAJO,SELATANINDONESIA.COM – Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat ditemani Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT Chris Mboeik, mengunjungi Pulau Padar bagian Utara.

Dua politisi Partai NasDem itu disambut oleh Saptono para Jagawana (ranger) di Resor Padar Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah III Balai Taman Nasional Komodo. “Kami bertukar pikiran tentang keadaan dan pengelolaan pulau yang juga menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO ini,” sebut Gubernur Laiskodat di Pulau Padar, Rabu (12/10/2022).

Gubernur Laiskodat mengatakan, sejauh ini dalam kegiatan-kegiatan Resort Based Management (RBM) yang sedang dan telah dilakukan, pelibatan peran masyarakat setempat sangat penting. “Karena diharapkan dapat menumbuhkan nilai-nilai konservasi mendalam, khususnya terkait upaya konservasi/pelestarian. Salah satunya dengan melibatkan anggota Masyarakat Mitra Polhut. Saat ini pulau Padar dihuni oleh kurang lebih 19 ekor Komodo dan kurang lebih 100 ekor Rusa,” ujar Gubernur Laiskodat.

Pesona Pula Padar

Pulau Padar merupakan salah satu pulau yang terletak di Kawasan Taman Nasional Komodo. Letaknya bersebelahan dengan Pulau Rinca dan Pulau Komodo. Dengan iklim kering, daerah Pulau Padar ini memiliki bukti sabana dengan semak-semak berwarna orange.

Gradasi yang sempurna antara pepohonan, pasir putih, dan laut berwarna biru sangat membuat kagum menikmati keindahan di Pulau Padar, Manggarai Barat.

Dikutip dari VELO, berlibur ke Pulau Padar akan sangat menyenangkan jika memiliki waktu 3 sampai 4 hari untuk eksplore kawasan di pulau ini. Agar perjalanan semakin berkesan, persiapkan tenaga dan stamina, lantaran topografi yang terjal.

Tidak hanya menawarkan keindahan perbukitan dan pemandangan yang eksotis, Pulau Padar sendiri memiliki fakta-fakta unik yang mengundang decak kagum.

Empat Teluk di Sekitar Pulau Padar

Pulau yang tidak berpenghuni ini ternyata mempunyai empat teluk dengan kedalaman yang berbeda-beda.

  • Di sebelah Utara Pulau Padar terdapat teluk lebar dan dangkal di bagian tengah. Pada bagian teluk yang dangkal, hidup terumbu karang berbentuk datar dan lebar.
  • Di sebelah Timur Pulau Padar teluknya sangat lebar dengan arus yang kuat.
  • Sedangkan di sebelah Selatan, didominasi oleh teluk-teluk yang kecil berdekatan dengan pulau-pulau kecil seperti Padar Kecil dan Sarang. Topografi di Pulau Padar kecil sangat menarik dengan karang-karang yang cantik.

Teluk-teluk yang menjadi bagian Pulau Padar ini didominasi dengan beraneka ragam warna pasir pantai seperti abu-abu, putih, dan merah muda. Jika ingin mendapatkan spot yang menarik, para penikmat alam bisa explore ke pulau-pulau di sekitar Pasar untuk snorkeling atau diving.

Dipisahkan Selat Lintah

Pulau Padar dan pulau Rinca dipisahkan oleh selat bernama Selat Lintah. Karena jaraknya yang berdekatan, untuk mencapainya bisa menempuh waktu 1,5 jam jika ingin ke Pulau Rinca.

Selat Lintah identik dengan arus yang kencang, maka sangat disarankan untuk menggunakan kapal agar bisa sampai dengan aman ke Pulau Padar.

Pulau Padar sendiri memang bagian dari Pulau Komodo sehingga saat ini terdapat sekitar 19 ekor Komodo di Pulau Padar. Walaupun populasi nya tidak sebanyak di pulau Komodo yang mencapai 1.700 komodo, akan tetapi para pengunung harus tetap berhati-hati saat eksplor di pulau ini.

Konon, komodo yang hidup di pulau Padar adalah komodo yang nakal seperti pernah menggigit turis yang sedang berlibur. Jadi, ini seperti hukuman untuk hewan purba tersebut. Sehingga selalu waspada saat berada di Kawasan Taman Nasional Komodo.

Garis Wallace Melintasi Pulau Padar Labuan Bajo

Ternyata, kondisi flora dan fauna yang unik di pulau ini dipengaruhi oleh garis wallace! Garis yang memisahkan antara Indonesia bagian barat, timur, dan tengah ini menjadikan pulau padar dengan keanekaragamannya indah dan unik.

Trekking Melihat Sunset

Keadaan topografi yang curam menjadikan pulau ini tempat trekking yang lumayan membutuhkan stamina. Untuk mencapai puncak, pengunjung harus trekking naik sekitar 45 menit hingga 1 jam dengan menaiki 300 anak tangga! Tapi semua itu akan terbayarkan ketika melihat keindahan dari puncak Pulau Padar.

Sebaiknya jika ingin menikmati sunset atau sunrise, siapkan waktu 1 hingga 2 jam lebih awal untuk mendapatkan waktu terbaik. Fakta-fakta ini merupakan alasan tambahan agar Ketika memasukan pulau Padar sebagai bucket list perjalanan. Keindahan alamnya membuat liburan sangat berkesan dan sulit untuk dilupakan.

Labuan Bajo akan tetap indah pada saat berkunjung kembali nantinya. Itu semua berkat kepedulian para pengunjung menjaga lingkungan area wisata seperti membuang sampah pada tempatnya dan tidak merokok.*/)TimMediaVBL

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap