Di Forum Temu Pendidik Nasional, Doris Rihi Ajak IGI Tingkatkan Profesionalisme

98
Penjabat Bupati Flotim, Drs. Doris Alexander Rihi, M.Si ketika hadir dan membuka Temu Pendidik Nusantara (TPN) IX tahun 2022 di Gedung OMK Larantuka, Jumad (19/08/2022). Foto: ProkopimFlotim

LARANTUKA,SELATANINDONESIA.COM – Ikatan Guru Indonesia (IGI) kabupaten Flores Timur menggelar Temu Pendidik Nusantara (TPN) IX tahun 2022 di Gedung OMK Larantuka, Jumad (19/08/2022). Penjabat Bupati Flores Timur, Drs. Doris Alexander Rihi, M.Si mengajak seluruh guru di Flotim untuk terus meningkatkan profesionalisme.

“Workshop yang kita laksanakan ini hendaknya menjadi media tempat kita meningkatkan keterampilan. Selain itu meningkatkan profesionalisme, sebagaimana sejalan dengan terbentuknya organisasi Ikatan Guru Indonesia (IGI) dalam mewujudkan profesionalisme dalam melaksanaan tugas. Profesionalisme itu harus ditunjukan dalam pelaksanaan tugas dan merupakan kebutuhan utama,” sebut Doris Rihi ketika membuka TPN IX 2022.

Doris Rihi mengatakan, pertemuan tersebut merupakan forum para intelektual. “Nilai intelektual yang dimaksud yakni saling mengisi, saling menyampaikan pengalaman, memiliki berkepribadian, tidak tersinggung, harus terbuka, berkarakter, dan berkompetensi,” sebutnya.

Menurut Doris Rihi, sejalan dengan profesionalisme harus turut dibarengi dengan disiplin. Profesionalime juga menyangkut kompetensi yang berkualitas dalam mentransfer ilmu kepada anak murid. Ia berharap agar para pendidik memahami tingkatan umur serta tingkatan pengetahuan dan jangkauan pemahamannya.

Demi peningkatan kompetensi profesionalisme guru, ia mengajak para guru untuk meluangkan waktu dengan membaca. Karena dengan membaca akan membuka cakrawala berpikir, membuka pola pikir serta intelektual pendidik.

“Pemerintah Kabupaten menyampaikan terima kasih atas terselenggarnya kegiatan Temu Pendidik Nusantara. Saya bersukacita hadir dan bertemu dengan para guru. Terima kasih atas kehadiran para guru dalam kegiatan ini. Karena kehadiran kita demi mengembangan generasi muda bangsa di Kabupaten Flores Timur,” katanya.

Penjabat Bupati Doris Rihi mengajak para guru untuk bersama bergerak demi membangun Kabupaten Flores Timur yang sama-sama dicintai. Juga memberdayakan atau memperjuangkan generasi muda bangsa yang berkualitas.

Kepala Kantor Yayasan Guru Belajar Jakarta, Yulius Maran mengatakan, kesan pertama yang bisa disampaikan adalah senang dan bahagia bisa bertemu dengan para guru para pendidik, stakeholder dan para pemangku pendidikan di Kabupaten Flores Timur.

Yulius yang adalah putra kelahiran pulau Solor yang telah berkecimpung di bidang pendidikan di Jakarta memberikan apresiasi kepada para guru yang mengikuti kegiatan ini, karena dengan bergerak maka semuanya akan berdampak. “Saya percaya bahwa bapak ibu guru telah berkomitmen memberikan yang terbaik untuk perkembangan di bidang pendidikan,” sebut Yulius.

Ia yakini bahwa kehadiran ditempat ini mempunyai harapan, tujuan dan cita. “Semoga cita ini bisa direalisasikan, kita mantapkan hari ini dan memberikan yang terbaik bagi anak didik kita. Selanjutnya memikirkan berkontribusi dengan cara belajar, cara mencernah pengetahuan, membagikan keterampilan,cara berkolaborasi sehingga cita itu bisa tercapai,” ujarnya.

Dikatakan Yulius, kegiatan Temu Pendidik Nusantara menjadi kesempatan menjalin dan membangun hubungan, menyamakan presepsi bahwa pendidikan di bumi Lamaholot akan berkembang kalau saling berkolaborasi. Selain menjaga hubungan baik, juga bereksplorasi dan bergerak untuk berdampak demi generasi muda Flores Timur.

Koordinator TPND IX, Damsianus S. Tukan,S.Pd., yang juga adalah Ketua IGI Kabupaten Flores Timur, menyebut, Temu Pendidik Nasional IX, diselenggarakan di 50 daerah. Khusus di NTT, ada dua kabupaten yakni Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Ngada. Selanjutnya melalui Organisasi IGI yang bekerja sama dengan Dinas PKO Kabupaten Flores Timur mengadakan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka Tingkat Kabupaten Flores Timur.

Adapun tema yang diangkat dalam kegiatan ini adalah kurikulum yang memperdayakan konteks. Peserta kegiatan berasal dari para guru yang tersebar pada satuan pendidikan yang dimulai dari TK, Paud, SD, SMP hingga SMA /SMK yang saat ini berjumlah 201 orang. Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari yakni tanggal 19-20 Agustus 2022, bertempat di Gedung OMK Larantuka.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kadis PKO Kabupaten Flores Timur, Felix Suban Hoda,SS.,M.Ed., nara sumber dari Jakarta, yakni Kepala Kantor Yayasan Guru belajar Jakarta Yulius Gohang Maran, Ketua Cerita Guru belajar /Ketua Temu Pendidik Nusantara Pusat, Adelina Anggraini, Penggerak Komunitas pengawas Belajar, Nanang Sukarso, Duta Rumah Belajar NTT, Hironimus Lado dan Maria Waturaka.

Selain itu Ketua PGRI Larantuka, Ketua Agupena Flores Timur, Komunitas Guru Penggerak, Dewan Pembina IGI Kabupaten Flores Timur, dan undangan lainnya.*/)ProkopimFlotim

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap