ADONARA,SELATANINDONESIA.COM – Sejak 22 Mei 2022, Kabupaten Flores Timur dipimpin oleh Pejabat Bupati Drs. Doris Alexander Rihi, M.Si. Sejumlah terobosan kerakyatan dilakukan Doris Rihi dalam membangun Kabupaten yang terdiri dari tiga pulau itu.
Saban hari, ia menyusuri desa-desa terpencil yang jauh dari sentuhan pembangunan, setelah menjalankan agenda rutin pemerintahan di Kantor Bupati. Bahkan belum lama ini, Penjabat Bupati Flotim mengajukan sejumlah program kegiatan yang berkaitan dengan pelayanan publik di tingkat pusat. Ia membangun komunikasi dan kolaborasi dengan sejumlah kementrian lembaga di Jakarta serta para politisi di DPR RI untuk mendukung pembangunan di Flotim.
Semangat kerja Penjabat Bupati Flotim ini rupanya terpantau juga oleh Uskup Larantuka, Yang Mulia Mgr. Frans Kopong Kung. Pemimpin umat Katolik di Keuskupan Larantuka itu memberikan apresiasi kepada Doris Rihi yang giat bekerja membangun Flores Timur di masa transisi kepemimpinan.
“Pak Penjabat Bupati sudah jalan bagus, kerjanya bagus dan teruskan. Mari kita semua dukung,” sebut Uskup Larantuka Mgr. Frans Kopong Kung usai memberikan sakramen Krisma bagi 311 umat Katolik di Gereja Paroki St. Petrus Koli-Sagu di Desa Kolilanang, Kecamatan Adonara, Sabtu (23/7/2022).
Mgr. Frans Kopong Kung meminta Penjabat Bupati Flotim agar terus membangun kemitraan dan kerja sama dengan semua pihak terutama lembaga agama dan kalangan pers. “Saya melihat Pak Penjabat Bupati sudah jalan bagus,” ujar Uskup Frans.
Sehari sebelumnya, Penjabat Bupati Flores Timur, Drs. Doris Alexander Rihi, M.Si melakukan kunjungan di Puskesmas Pembantu (Pustu) desa Kolilanang, Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur, Jumat (22/7/2022).
Kedatangan Penjabat Bupati Flotim yang mendadak itu membuat para tenaga kesehatan (nakes) di Pustu yang letakanya persisi di samping Lapangan Cendrawasih Kolilanang itu gembira. Doris Rihi menyebut, pelayanan kesehatan di Pustu tersebut sudah berjalan bagus.
“Pelayanan Kesehatan di Pustu Kolilalang sudah berjalan bagus,” sebut Penjabat Bupati Flotim Doris Rihi kepada SelatanIndonesia.com.
Menurut Doris Rihi, tentang peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan tentu berproses dalam rencana. “Pemerintah hadir untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat di berbagai bidang. Kesehatan tentu menjadi perhatian utama selain pendidikan, perlindungan sosial dan infrastruktur daerah,” sebut mantan Penjabat Bupati Sabu Raijua ini.
Doris juga mengingatkan para nakes di Pustu Kolilanang agar terus bekerja dengan ikhlas dalam semangat kolaboratif bersama seluruh elemen masyarakat desa untuk menekan angka stunting. “Stunting sudah menjadi perhatian serius Bapak Presiden Jokowi, Bapak Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan semua unsur, sehingga teman-teman nakes di Pustu Kolilanang haru memberikan perhatian yang serius,” sebut Doris Rihi.***Laurens Leba Tukan
