KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Josef A. Nae Soi hari ini, Senin (4/7/2022) menghadapi ujian dari empat Profesor dan tiga Doktor di Universitas Padjadjaran Bandung.
Materi yang diuji adalah hasil riset Josef Nae Soi dengan judul, Urgensi Perlindungan Hukum Ekspresi Budaya Tradisional Berdasarkan Peraturan Daerah untuk Akselerasi Pembangunan Industri Pariwisata di NTT.
Keempat Profesor itu adalah Prof. Huala Adolf, S.H.,LL.M.,Ph.D selaku Ketua Sidang, Prof. Dr. H. Ahmad M. Ramli, S.H.,M.H.,FCB.Arb selaku Ketua Promotor, Prof. Em.Dr. Eddy Damian, S.H.,M.H. selaku Anggota Promotor, dan Prof. Yosanna H. Laoly, S.H.,M.Sc.,Ph.D bertindak selaku Oponen Ahli.
Sedangkan tiga Doktor lainnya adalah Dr. DadangEpi Sukarsa, S.H.,M.H. sebagai anggota Promotor, Dr. Marni Emmy Mustafa, S.H.,M.H. sebagai Oponen Ahli dan Dr. Violetta Simatupang, S.E.,M.H sebagai Oponen Ahli.
Ujian hasil riset Wagub Nae Soi itu diselenggarakan di Gedung MuchtarKusumaatmadja, Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran Bandung, Pukul 09.00 WIB dan bisa diikuti melalui aplikasi zoom meeting dengan ID: 823 3997 6689 dan Pascccode: 268137.
“Saya memohon dukungan doa seluruh masyarakat NTT agar pelaksanaan ujian hasil riset ini bisa berjalan baik dan lancer,” sebut Wagub Nae Soi yang dihubungi SelatanIndonesia.com, Senin (4/7/2022).***Laurens Leba Tukan
