BETUN,SELATANINDONESIA.COM – Meski dengan dukungan anggaran yang masih sangat terbatas, Dinas Perhubungan Kabupaten Malaka tetap berkomitmen menjalankan semua perintah Bupati Simon Nahak untuk pengamanan jalan, serta pemasangan rambu-rambu di titik rawan.
“Walaupun dengan dana yang terbatas, tetapi perintah Bapak Bupati soal pengamanan jalan, memasang rambu-rambu di titik-titik yang kita anggap rawan tetap dilaksanakan. Kegiatan ini kita sudah sosialisasikan berulang-ulang kali kepada masyarakat, dan itu harus dilakukan terus menerus agar masyarakat kita bias lebih tertib dalam berlalulintas,” sebut Kadis Perhubungan Kabupaten Malaka, Brinsyna Elfrida Klau, S.Sos, M.Si kepada SelatanIndonesia.com di Betun, Senin (7/2/2022).
Disebutkan Kadis Perhubungan, anggaran untuk dinas yang dipimpinnya sering direcorfusing sehingga pada tahun 2022 belum tersedia anggaran yang memadai untuk melakukan berbagai program kegiatan. “Saat ini juga tersedia alat CAR Mobile yang dipinjamkan dari Pemerintah Provinsi NTT namun belum beroperasi karena ganguan jaringan. Kita sementara berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, semoga dalam waktu dekat alat ini bisa digunakan,” ujarnya.
Ia berharap, pada Perubahan Anggaran tahun 2022, anggaran untuk Dinas Perhubungan bisa ditambahkan agar bisa membiayai sejumlah program kegiatan yang teah didesainnya.
Sebelumnya diberitakan, terminal Tubali di Desa Kamanasa, Kecamata Malaka Tengah menganggur hamper 5 tahun. Kendaraan roda empat dan roda enam selama ini diparkir pemiliknya di trotoar area pertokoan. Dampakanya, terjadi kemacetan arus lalulintas di dalam wilayah Kota Betun, Ibu kota Kabupaten Malaka.
Mengatasi itu, jajaran Dinas Perhubungan bersama Satlantas Polres Malaka mensosialisasikan tentang fungsi keberadaan terminal. Dilansir dari poskupang.com, Kadis Perhubungan Kabupaten Malaka Ida Klau dan jajarannya bersama Satlantas Polres Malaka melakukan sosialisasi kepada para pemilik kendaraan dan para sopir untuk memanfaatkan terminal yang sudah dibangun pemerintah.
Pasalnya, kata Ida, selama ini terminal Tubaki sudah dibangun walaupun perlu pembenahan lagi dalam hal infrastruktur, tetapi perlu dimanfaatkan.
Disebutkan Ida, menindaklanjuti arahan Bupati Malaka agar di kawasan pertokoan tidak boleh terjadi kemacetan lalulintas. Kendaraan tidak boleh lagi memarkir di area pertokoan termasuk di atas trotoar. *)Inyo
Editor: Laurens Leba Tukan
