RSU Pratama di Ndao Nuse Impian Warga di Pundak Melki Laka Lena

333
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI. Emanuel Melkiades Laka Lena didampingi Wakil Ketua DPRD Rote Ndao, Yosia Adrianus Lau ketika melakukan kunjungan di Kabupaten Rote Ndao, Minggu (21/11/2021) Foto: EdyNaga

BA’A,SELATANINDONESIA.COM – Ndao adalah sebuah pulau kecil yang terletak di perairan sebelah barat Pulau Rote. Pulau ini memiliki panjang 5,7 kilometer dan lebar 1 kilometer. Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao. Namun, sejak tahun 2011, Pulau Ndao menjadi kecamatan mandiri dengan nama Kecamatan Ndao Nuse, yang wilayahnya meliputi Pulau Ndao, Pulau Nuse dan Pulau Do’o yang belum berpenghuni.

Di Kecamatan yang memiliki lima desa yakni Desa Ndao Nuse, Desa Anarea, Desa Mbiulombo, Desa Mbalilendeki dan Desa Oli dengan jumlah rumah di Pulau Ndao sebanyak 883 dan Pulau Nuse sebanyak 113 rumah ini bakal dibangun sebuah Rumah Sakit Umum Pratama (RSUP).

Rencana pembangunan RSUP itu dikatakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rote Ndao, Yosia Adrianus Lau usai berdiskusi dengan Bupati Rote Ndao Paulina Haning Bulu, Sekda Rote Ndao Jonas M. Selly dan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena dalam perjalanan laut dari Kupang menuju Rote Ndao di atas Kapal Expres Bahari, Minggu 21 Nopember 2021.

Untuk peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat sangat membutuhkan RSU Pratama. Kami sangat mengharapkan agar impian untuk memiliki sebuah RSU Pratama di Ndao Nuse bisa diperjuangkan oleh Pak Melki Laka Lena dengan sumber pembiayaan dari APBN. Karena kalau mengandalkan APBD, sangat tidak bisa karena APBD Rote Ndao masih terbatas,” sebut Adri Lau kepada SelatanIndonesia.com, Rabun (24/11/2021).

Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Rote Ndao ini mengharapkan dukungan dan perjuangan Melki Laka Lena selaku Wakil Ketua Komisi IX yang membidangi Kesehatan. “Dari hasil pembicaraan tersebut semoga kami Rote Ndao di tahun 2022 bisa mendapatkan kado terindah dari perjuangan Pak Melki Laka Lena,” katanya.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi IX DPR-RI, Emanuel Melkiades Laka Lena yang dihubungi menyampaikan aspirasi serupa selain disampaikan oleh Adri Lau, juga disampaikan Bupati Ny. Paulina Haning Bulu. “Selain Pak Adri Lau, juga disampaikan oleh Ibu Bupati, Pak Sekda dan Kepala Dinas Kesehatan Rote Ndao dr. Febby Riwu juga dr. Frengki Hermanus bahwa pembangunan RSU Pratama di Ndao Nuse memang butuh perhatian khusus,” katanya.

Itu pasalnya, sebagai bahan pertimbangan Melki Laka Lena berharap Ardi Lau bersama Ibu Bupati Rote Ndao, Wakil Bupati, Sekda serta Dinas Kesehatan Rote Ndao agar nantinya ke Jakarta membawa dokumen pengusulan. “Nanti pengusulan izin pembangunan RSU Pratama tersebut dibuat rangkap 2 dokumen. Masing-masing akan diserahkan kepada Kemenkes RI dan Komisi IX DPR RI yang nantinya kita akan bahas, perjuangkan dan putuskan,” sebut Melki Laka Lena.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap