KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Nusa Tenggara Timur bakal menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) ke VII pada 20 Desember 2021 mendatang. Bahkan, panitia penyelenggara Musprov telah memutuskan untuk mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dan Menteri BUMN Erik Tohir untuk hadir dalam forum Musprov tersebut.
“Kami dari Stering Comite dan Organising Comite setelah mendapat SK dari Ketua Umum Kadin NTT periode 2016-2021, hari ini dengan resmi mulai bekerja mempersiapkan pelaksanaan Musprov ke VII Kadin NTT. Termasuk mulai membuka pendaftaran bagi calon ketua umum Kadin NTT,” sebut Ketua SC, Blasius Lema dalam jumpa pers di Lounge Kadin NTT, Samping TransMart Kupang, Senin (15/11/2021).
Disebutkan Blasius, segala persiapan teknis tentang pelaksanaan Musprov telah dipersiapkan dengan matang, termasuk materi-materi dan tata tertib. “Terhitung mulai hari ini maka, satu bulan dan lima hari kedepan, kita akan gelar Musprov. Semua produk telah kami persiapkan secara matang tinggal didistribusikan kepada teman-teman peserta,” ujarnya.
Ketua OC Musprov VII Kadin NTT, Bobby Liyanto mengatakan Musprov VII Kadin NTT akan berlangsung di Hotel Aston Kupang dan rangkaian kegiatannya dimulai 19 Desember 2021 termasuk pengresmian Kadin NTT Lounge sebagai sekretariat Kadin NTT. Mengusung tema, Mewujudkan Kebangkitan Ekonomi NTT Pasca Pandemi Covid-19 melalui Sektor Pariwisata Sebagai Prime Mover Ekonomi NTT, Musprov VII Kadin NTT bakal diikuti seluruh Pengurus Kadin Kabupaten dan Kota se NTT.
Boby Liyanto mengatakan, pihaknya mengudang Menparekraf Sandiaga Uno untuk memberikan berbagai informasi tentang kebijakan Nasional berkaitan dengan pariwisata yang sempat dihantam pandemi Covid-19. “Kita ingin melakukan suatau rekonsiliasi untuk kebangkitan pariwisata NTT. Kita juga mengudnang Erik Tohir agar kami berharap insftarstrut dari perusahan BUMN untuk mendukung pariwsata NTT,” ujarnya.
Turut hadir dalam jumpa pers tersebut para panitia diantaranya, Boby Liyanto, Heru Dupe, Ina Tallo dan Stenly Boimau serta sejumlah pengurus lain. ***Laurens Leba Tukan