KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI) melalui Badan Litbang, menyelenggarakan kegiatan Indeks Inovasi Daerah atau Innovative Government Award (IGA). Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) meraih urutan ketiga Kluster Provinsi se Indonesia sebagai Provinsi terinovativ.
“Pemerintah Deaerah (Pemda) NTT masuk urutan Tiga dan kluster Provinsi/Kabupaten/Kota se Indonesia, Pemda NTT mendapat rangking 16 dari 548 Provinsi/Kab/Kota se Indonesia,” sebut PLT. Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT, Prisila Parera, Sabtu (18/9/2021).
Disebutkan Prisilia, Kemendagri melakukan pengamatan, penelitian dan penilaian terhadap inovasi-inovasi di daerah se Indonesia. Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja daerah dalam mencapai tujuan otonomi daerah yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan publik dan daya saing daerah.
“IGA ditetapkan dan diumumkan berdasarkan hasil inovasi-inovasi yang ada di daerah yaitu terkait Pembangunan yang sudah, sedang dan yang akan dilaksanakan perlu kita tingkatkan dan kita tidak berpuas diri dengan hasil penilaian tersebut. Bapak Gubernur mengajak seluruh komponen pelaku pembangunan dan masyarakat NTT untuk berkolaborasi menciptakan inovasi-inovasi baru.” tegas Prisila.
Prisilia menjelaskan, hasil pengumuman IGA, untuk Kluster Provinsi se Indonesia, Pemda NTT meraih nomor Tiga terbaik se Indonesia dengan skor 86,44 dan Kluster Provinsi dan Kabupaten/Kota, Pemda NTT mendapat rangking 16 dari 548 Provinsi/Kabupaten/Kota se Indonesia.
Disebutkannya, pencapaian ini merupakan keberhasilan semua pelaku pembangunan di NTT, khususnya seluruh ASN di NTT sebagai asset terbesar di daerah ini. “Skor dan peringkat itu diperoleh pasca close aplikasi/sistem online IGA Kemendagri pada 17 September 2021. Hasil ini, kita berharap tetap meningkat berdasarkan hasil verifikasi tim Kemendagri dan Kementrian/Lembaga terkait karena proses verifikasi di Nasional masih berlangsung,” tutup Prisilia*)BiroAP
Editor: Laurens Leba Tukan