KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Kabupaten Sumba Tengah dijatahi 21 titik pembangunan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G beserta fasilitas pendukung lainnya dari Menteri Komunikasi dan Informatikan (Menkominfo) RI, Jhonny G. Plate di Kupang, Senin (28/6/2021).
Penyerahan 21 BTS 4G itu dilakukan dalam Rakor Percepatan Pembangunan BTS di Provinsi NTT yang digelar di Aston Hotel Kupang yang dihadiri Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat serta 16 kepala daerah kategori 3T di Provinsi NTT.
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan, percepatan pembangunan BTS di Provinsi NTT membawa lompatan budaya kerja bagi masyarakat NTT. Menurut Gubernur Laiskodat, lompatan budaya kerja itu merupakan tanda peradaban baru di NTT. “Rakor percepatan pembangunan BTS merupakan wujud lompatan budaya kerja. Lompatan kerja dari manusia dengan peradaban baru, karenanya NTT sedang menyiapkan diri secara serius,” sebut Gubernur Laiskodat.
Salah satu tokoh pendiri Parta NasDem ini mengatakan, kehadiran Menteri Kominfo Johnny Gerard Plate di NTT memberi hal positif dan semangat dalam percepatan dan lompatan pembangunan melalui digitalisasi.
Bupati Sumba Tengah, Paulus S. K. Limu memberikan apresiasi kepada Menkominfo yang telah memberikan perhatian sangat serius khusus untuk Kabupaten Sumba Tengah yang memperoleh 21 titik BTS 4G. “Ini wujud cinta yang besar dari Bapak Menkominfo untuk masyarakat di Sumba Tengah yang belum lama ini dikunjungi Bapak Presiden untuk melihat langsung Foof Estate atau lumbung pangan Nasional di Sumba Tengah,” sebut Bupati Paulus.
Untuk mewujudkan rencana pembangunan 21 titik BTS 4G, Bupati Paulus menyatakan kesediannya dengan sungguh-sungguh untuk mendukung secara penuh Kementerian Kominfo (BAKTI) dan Kemitraan FiberHome Telkominfra MTD selaku pihak ketiga yang ditunjuk oleh Kementerian Kominfo (BAKTI) dalam melaksanakan pembangunan menara telekomunikasi tower, perangkat power dan perangkat BTS di atas lahan yang tersedia yang saat ini masih dalam proses penyelesaian IMB.
Tidak hanya itu, Bupati Paulus menyatakan siap mengawal penyelesaian persyaratan kelengkapan proses IMB, yang dalam hal ini termasuk dukungan warga setempat serta dokumen-dokumen terkait yang dibutuhkan dalam rangka proses penerbitan IMB yang efektif dan efisien.
“Demi kepentingan masyarakat Kabupaten Sumba Tengah proses pembangunan Menara telekomunikasi, catu daya dan perangkat BTS yang dibangun oleh Kementerian Kominfo (BAKTI) melalui Kemitraan FiberHome Telkominfra MTD dibebaskan dari segala biaya atau retribusi menara,” tegasnya.
Ia juga memastikan kebutuhan lahan yang digunakan untuk pembangunan menara telekomunikasi dan perangkat BTS dilokasi sebagaimana terlampir merupakan tanah hibah dari masyarakat atau desa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Tengah.
“Kami siap mengawal segala proses Pembangunan menara telekomunikasi dan perangkat BTS Kementerian Kominfo (BAKTI) dan Kemitraan FiberHome Telkominfra MTD di Kabupaten Sumba Tengah di lokasi yang dipersiapkan sehingga tidak ada tuntutan masyarakat dan pihak manapun di kemudian hari,” sebut Bupati Paulus yang didampingi Kadis Kominfo Sumba Tengah, Lukas Woli.***Laurens Leba Tukan
