WAIBAKUL,SELATANINDONESIA.COM – Mata air Waisoka di Desa Ole Ate, Kecamatan Mamboro, Kabupaten Sumba Tengah kini mampu memenuhi kebutuhan warga tiga desa di Kecamatam Mamboro. Ketiga desa tersebut adalah Desa Ole Ate, Desa Ole Lewa dan sebagian Desa Wailuli.
Padahal, sebelumnya pada Bulan September, Oktober dan Nopember 2020, sumber air Waisoka mengalami penurunan debet mencapai 0,5 liter/detik. “Sekarang karena curah hujannya bagus sejak Desember sampai Januari sekarang naik drastis debetnya mencapai 10 liter/detik. Sumber air ini kemampuannya luar biasa,” sebut Bupati Sumba Tengah, Paulus S. K. Limu ketika meninjau mata air Waisoka, Sabtu (9/1/2021).
Bupati Paulus yang didampingi Asisten III Setda Kabupaten Sumba Tengah, Ferdinan Umbu Kabalu kepada SelatanIndonesia.com mengatakan, dengan kemampuan air Waisoka yang luar biasa itu dipastikan bisa memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat tiga desa yaitu Desa Ole Ate, Ole Lewa dan sebagian Desa Wailuli. “Kita tinggal mengelola pengaturan distribusinya, juga merawat semua fasilitas yang kita siapkan ini,” ujarnya.
Dijelaskan Bupati Paulus, sekarang pipa yang digunakan dari bak penampung ke distributor adalah pipa dengan Ps 30. Sedangkan dari distributor digunakan pipa Ps 15 menuju ke bak reservoar. “Sehingga kemampuan debit air mencapai 15M3/ jam. Jadi kalau sekitar 6 jam maka airnya mencapai 65M3 sehingga kemampuan air Waisoka ini sangat mencukupi untuk tiga desa,” sebut Bupati Paulus.***Laurens Leba Tukan
