Perjuangan Ratu Wulla, Dibangun Tujuh BLK Komunitas di Sumba

290
Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ny. Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST ketika melakukan peletakan batu pertama pembangunan BLK Komunitas di GKS Wee Kapoda, Desa Kadi Wano, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Senin (26/10/2020). Foto: Rolin Luku Lewa

TAMBOLAKA,SELATANINDONESIA.COM –  Berkat perjuangan anggota Komisi IX DPR RI Fraksi NasDem, Ny. Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST yang bermitra dengan Kementrian Tenaga Kerja dan Trasmigrasi (Kemenakertrans) RI bakal dibangun tujuh unit Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas di seluruh daratan Pulau Sumba.

“Di Sumba akan segera dibangun tujuh BLK komunitas yang akan dikerjakan melalui anggaran Kemenakertrans RI. Salah satunya adalah BLK Wee Kapoda yang hari ini dimulai pembangunannya,” sebut Ratu Wulla ketika melakukan peletakan batu pertama pembangunan BLK Komunitas di GKS Wee Kapoda, Desa Kadi Wano, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Senin (26/10/2020).

Disebutkan Ratu Wulla, BLK Komunitas Wee Kapoda merupakan BLK Komunitas Ke 3 yang telah dihadirinya untuk melakulan peletekan batu pertama. “Saat ini masih menyusul 4 BLK Komunitas untuk dibangun di Sumba,” katanya.

Dikataknnya, pembangunan Gedung BLK Wee Kapoda difokuskan untuk bidang menjahit. “Ini hasil perjuangan saya selaku Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi NasDem yang bemitra dengan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI,” ujarnya.

Ia berkomitmen untuk terus melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat melalui Pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas. “Dengan adanya BLK Komunitas ini saya sangat mengharapkan agar masyarakat dapat melakukan pelatihan keterampilan kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja lokal maupun internasional terkhusus di bidang menjahit,” ujar Ratu Wulla.

Dikatakan Ratu Wulla, program BLK Komunitas itu merupakan terobosan dari pemerintah melalui Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI dalam peningkatan kompetensi SDM Indonesia. Disebutkan, (BLK) Komunitas ini merupakan salah satu upaya pemerintah mendekatkan akses pelatihan vokasi kepada masyarakat dan juga merupakan bentuk Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia.

“Sekarang kita sedang menghadapi pandemi Covid-19 yang bisa menyerang siapa saja. Nutrisi sangat berperan penting dalam meningkatkan imunitas tubuh. Agar tubuh tetap fit kita harus mengkonsumsi makanan bergizi, sistem imun tubuh tetap harus dibangun tidak hanya saat pandemi, tetapi juga pada kehidupan sehari-hari,” kata Legislator NasDem itu.

Pada kesempatan tersebut Ratu Wulla juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap patuh pada peraturan dan imbauan pemerintah serta mengikuti protokol kesehatan, demi memutus rantai penularan Covid-19.

Usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan BLK Komunitas itu, Ratu Wulla juga memberikan bantuan PMT sebanyak 250 paket kepada balita dan ibu hamil di wilayah itu.

Peletakan batu pertama pembangunan BLK Komunitas Wee Kapoda itu dihadiri oleh Ketua DPD Partai NasDem SBD, Markus Dairo Talu. SH, Camat Wewewa Timur, Kades Kadi Wano, Kepala Kantor Kementerian Agama SBD, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh perempuan dan pemuda.

Pdt. Benyamin Kondi, S.Th selaku Ketua Perwakilan GKS Se-Kabupaten Sumba Barat Daya mengatakan, kepada Gereja-Gereja yang sudah mendapatkan bantuan Program BLK Komunitas agar dapat memanfaatkan dan mengelola BLK tersebut dengan baik demi meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia warga Jemaat.

“Atas nama jemaat saya menyampaikan ungkapan syukur dan terimakasihnya kepada Ibu Ratu Ngadu Bonu Wulla atas perjuanganan sehingga Gereja-Gereja di sumba Khusunya Gereja-Gereja di Sumba Barat Daya sudah ada 7 BLK Komunitas yang akan dibangun tahun ini,” ujar Pdt. Benyamin Kondi, S.Th.

Kepala Desa Kadi Wano, Hendrik Bora Rewa yang juga Ketua Yayasan menyampaikan rasa terima kasih kepada Ny. Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST selaku Anggota DPR RI Fraksi NasDem yang telah berjuang mewujudkan harapan dan aspirasi masyarakat untuk Pembangunan BLK Komunitas ini.  “Harapan kami dengan adanya BLK Komunitas yang hari ini dibangun, dapat bermanfaat bagi kami masyarakat Desa Kadi Wano serta untuk Generasi selanjutnya,” ujar Kades Hendrik.

Disebutkan Kades Hendrik, hadirnya BLK Komunitas itu merupakan sebuah kemajuan untuk menciptakan kompetensi Sumber Daya Manusia bagi masyarakat Desa Kadi Wano terkhususnya Jemaat GKS Wee Kapoda dan sekitarnya untuk berkarya dibidang menjahit, dan tentunya ini akan membantu menggerakan perekonomian masyarakat kedepannya.

Pendeta GKS Wee Kapoda, Pdt. Julite Mariska Rade Dima, S.Th, Theol mengatakan, selaku Ketua BPMJ dan juga sebagai Pendeta GKS Wee Kapoda mewakili warga Jemaat dan masyarakat juga menyampaikan ungkapan yang sama. “Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu. Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST Anggota DPR RI Fraksi NasDem yang dengan segala ketulusan dan keikhlasan dapat membantu dan memperjuangkan aspirasi dan harapan kami, hingga pada saat ini kita hadir ditempat ini guna untuk melakukan Peletakan Batu Pertama untuk Pembangunan BLK Komunitas ini, sungguh ini sangat luar biasa bagi kami,” ujar Pdt. Julite.

Dikatakan Pdt. Julite, Ny. Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST merupakan sosok politisi yang selalu mengutamakan rakyatnya serta selalu berada ditengah-tengah masyarakat saat masyarakat membutuhkannya.

“Harapan kami semoga BLK Komunitas ini dapat bermanfaat bagi kami warga Jemaat GKS Wee Kapoda dan sekitarnya, tentunya ini akan kami manfaatkan dan akan kelola dengan baik, “ujar Pdt. Juliet Mariska. *)Roli Luku Lewa

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap